Mohon tunggu...
Sri Romdhoni Warta Kuncoro
Sri Romdhoni Warta Kuncoro Mohon Tunggu... Buruh - Pendoa

• Manusia Indonesia. • Penyuka bubur kacang ijo dengan santan kental serta roti bakar isi coklat kacang. • Gemar bersepeda dan naik motor menjelajahi lekuk bumi guna menikmati lukisan Tuhan.

Selanjutnya

Tutup

Kebijakan Pilihan

Operasi Trisula, Kolaborasi Aparat dengan Rakyat dalam Memberangus Sisa-Sisa Gerombolan PKI

10 Maret 2022   14:43 Diperbarui: 10 Maret 2022   14:50 2460
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Upaya PKI membangkitkan diri setelah gagal dalam peristiwa 1965 merupakan hasil nyata indoktrinasi yang mengedepankan militansi perjuangan serta loyalitas pada partai.

Sejak peristiwa tersebut, beberapa pentolan PKI yang berhasil lolos dan menyembunyikan diri mencoba melakukan konsolidasi. Untuk itu mereka perlu tempat yang dirasa representatif guna menghimpun kekuatan serta menjadi basis perjuangan selanjutnya dalam menegakkan cita-cita.

Blitar menjadi incaran utama dari berbagai tempat di Indonesia. Wilayah ini di pilih karena mempertimbangkan faktor geografis, laku tradisional, dan histori.

Blitar selatan terkenal dengan perbukitannya. Orang padukuhan menyebutnya gunung. Walau kebanyakan bukit itu gundul akibat  penebangan yang dilakukan serampangan, dibeberapa titik masih menyisakan hutan lebat dengan campuran pohon lain. Tanahnya pletes(tandus). Pada musim kemarau kesengsaraan tambah mencekik akibat air menyembunyikan diri. 

Bercocok tanam hanya dilakukan pada musim penghujan itupun dengan hasil pas-pasan. Lembah bergunung-gunung dipotong oleh sungai-sungai curam merupakan gambaran bentang alam wilayah itu. Musim hujan mengakibatkan sungai meluap, membahayakan siapapun yang berani melintas karena ketiadaan jembatan. 

Desa satu dengan desa lain sangat berjauhan. Sepi. Bila nekat menelusuri, kita akan dipaksa mengelus dada, batang jalan sangatlah rusak. Itu masih beruntung. Bagaimana kalau lorong-lorong kecil terbentuk dari alang-alang tinggi menghimpit dikiri kanan? atau jalan tersamar akibat jarang dilalui dan itu bisa menyesatkan. Bila langkah kaki diarahkan jauh ke selatan, Samudera Indonesia menyapamu bersama jeritan parau ombak. Tebing-tebing terjal menengadah menyelipkan gua-gua alam cocok buat persembunyian.

Rakyat diwilayah itu merupakan petani lugu, terbelakang, tapi gemar menolong. Suka memberi, tanpa melihat kondisi diri. Buta huruf mendominasi karena terbatasnya sarana pendidikan. 

Takhayul mengakar kuat pada pola pikir mereka, hingga beranggapan bahwa garis hidupnya ditentukan oleh danyang-danyang(makhluk astral). Budaya yang rendah menyebabkan mereka akan menghargai pendatang. Anggapan mereka, pendatang dianggap lebih maju, lebih mengerti tentang segala hal. Mereka akan meminta petunjuk-petunjuk yang bermanfaat bagi kehidupannya. Ini digunakan PKI untuk melakukan penetrasi.

Dalam sejarahnya, sejak jaman Belanda, unsur-unsur komunisme telah dicoba dibangkitkan. Dirawat dengan baik. Mengendap lama tersamar oleh kebersahajaan penduduknya. Pembuktiannya adalah di pemilu 1955, PKI mendominasi dengan memperoleh suara 85%.

Gambar diambil dari buku 'Operasi Trisula'
Gambar diambil dari buku 'Operasi Trisula'

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
Mohon tunggu...

Lihat Konten Kebijakan Selengkapnya
Lihat Kebijakan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun