Mohon tunggu...
Rokhimah
Rokhimah Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswi

Tetep semangat,selalu mencoba

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Tingkat Kepedulian Generasi Muda dalam Bermasyarakat di Era Globalisasi

4 Januari 2022   09:22 Diperbarui: 4 Januari 2022   09:28 834
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilmu Sosbud dan Agama. Sumber ilustrasi: PEXELS

Dilansir dari salah satu sumber media online, Selo Soemardjan berpendapat bahwa Globalisasi merupakan terbentuknya organisasi dan komunikasi antara masyarakat di seluruh dunia untuk mengikuti sistem dan kaidah yang sama. Selanjutnya Globalisasi mulai menyentuh aspek-aspek penting dalam kehidupan manusia dan menciptakan kebiasaan baru dalam upaya untuk memanfaatkan globalisasi untuk kepentingan kehidupan.

Hal ini merupakan sebuah tantangan tersendiri bagi generasi muda, mereka dituntun untuk dapat mengikuti arus globalisasi. Namun disisi lain mereka harus mempertahankan etika dalam berperilaku di kehidupan bermasyarakat. Sebagaimana yang tertuang dalam Sila ke-2 pancasila "Kemanusiaan Yang Adil dan Beradab" bahwa seluruh manusia merupakan makhluk yang beradab baik dalam aspek etika maupun moral serta memiliki keadilan yang setara dalam kehidupan bermasyarakat

Di era globalisasi saat ini peranan etika bagi generasi muda sudah semakin menurun dalam mengimplementasikan Pancasila di kehidupan bermasyarakat. Banyak sekali generasi muda sekarang tidak menghiraukan bahkan, tidak mengetahui nilai-nilai pacasila yang sangat penting bagi kehidupan sehari-hari. Ini merupakan sebuah permasalahan yang harus mendapatkan perhatian dari berbagai pihak. Peran keluarga bahkan sangat dibutuhkan dalam permasalahan ini. Orang tua diharapkan mampu menjadi Icon dalam mengimplementasikan nilai-nilai Pancasila.

Ditemukan salah satu kasus lainnya bahwa generasi muda sekarang tidak memiliki tingkat kepedulian lingkungan terhadap sekitar. Mulai dari surutnya komunikasi terhadap orang lain, asyik dalam dunia maya (gudget) bahkan memilih pergaulan yang tidak pantas di kehidupan sehari-hari. Ini termasuk merupakan bentuk penyimpangan terhadap nilai-nilai Pancasila sila ke-2.

Untuk itu Generasi muda diharapkan mampu memfilter penyimpangan-penyimpangan dalam masalah tersebut dengan menerapkan nilai-nilai Pancasila di dalam kehidupan sehari-hari. Sehingga nilai-nilai Pancasila dapat diimplementasikan dengan baik.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun