Bertarung dengan waktu setiap hari demi pecahan rupiah, mulai dari tukang becak yang selalu standby di pangkalan setiap selesai sholat subuh, hingga para karyawan kantor yang setiap harinya di usir oleh alarm dari rumah ke perusahaannya. Semuanya bertujuan sama, demi menyambung hidup mengais rupiah demi rupiah.
Aktifitas - aktifitas rutinan benar-benar akan sangat menguras tenaga dan Pikiran hingga tidak sedikit Orang yang pada akhirnya rela menghabiskan 20 jam dalam sehari nya untuk bekerja.
Alasannya simpel saja, tidak ada waktu untuk istirahat lah, takut akan gaji yang terpotong lah, atau yang lainnya.
Apapun alasannya, badan kita tetap memiliki hak untuk di istirahatkan, sepadat apapun aktifitas kita, pasti ada waktu kosong untuk kita beristirahat sejenak. Â Salah kaprahnya orang-orang lebih menggunakan waktu istirahat sejenak itu untuk sekedar ngobrol saja, Padahal akan lebih baik jika waktu yang sebentar itu di gunakan untuk tidur.
Nah, untuk kemudian ada pernyataan bahwa tidur yang hanya sebentar itu tidak sehat, itu adalah pernyataan yang salah. Justru tidur sejenak di tengah kesibukan sangat berguna bagi kesehatan, dimana tenaga akan terasa baru lagi selepas tidur, tidak perlu lama, 15-30 menit itu sudah cukup.
Sehat dengan me manage waktu sebaik-baiknya, mengatur jadwal kerja dan istirahat itu perlu, karena sejatinya badan dan fikiran tidak hanya berhak untuk di pekerjakan saja ada hak - hak lain.Â
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H