Mari kita mulai sekali lagi sekarang,
Tidak perlu bersembunyi, apalagi menjadi orang lain, sudah cukup, aku kenal kamu
Sungguh, aku tau itu kamu, aku tau cara bicaramu, bahasamu, aku bisa merasakan kehadiranmu
Sampai kapan kita bersandiwara? Sungguh aku tau itu kamu, kenapa harus takut?
Apakah kau pikir aku tidak bisa menerima mu? Atau tidak memaafkanmu?
Aku atau kamu yang bersalah? Tidak penting siapa yang salah, dan siapa yang benar.
Bukankah kita tidak ada yang sempurna, tidak juga kamu atau aku.
Aku mencari mu, sama hal nya seperti dirimu,
Aku kegirangan sepanjang hari menerima pesan darimu
Penantian kita berbuah manis, meski kita pernah tersesat, namun kini kita dapat melihat jalan tuk kembali,
Tidakkah kau ingin pulang? Tidakkah kau rindu akan cinta kita?