Kelompok 2: Roikhatun Nurul Janah _34202200005, Widiyawati_34202200007, Ahmad Deny Setiawan_34202200011, Dea Mutiara Amelia_34202200014, Aisyah Cheren Laurensa_34202200027, Emilia Salma_34202200035
dosen pengampu : Nila Ubaidah, S.Pd., M.Pd.
Prodi pendidikan matematika fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Islam Sultan Agung SemarangÂ
Perkembangan otak merupakan bagian dari perkembangan kognitif yang menggambarkan bagaimana kecerdasan anak tumbuh dan mencakup kemampuan berpikir, belajar dan memecahkan masalah. Keterampilan ini mempengaruhi semua bidang perkembangan yang lainnya.
Perlu diketahui bahwa tahap perkembangan otak pada manusia dimulai sejak ia berada di dalam kandungan. Pada awal masa kehamilan, pembentukan fondasi otak Si Kecil mulai berkembang menjadi otak dan juga saraf tulang belakang yang kemudian akan terus berkembang seiring bertambahnya usia kehamilan.
Penjelasan dibawah ini akan memaparkan urutan perkembangan otak pada manusia sejak dari dalam kandungan hingga lanjut usia.
1. Perkembangan otak saat di dalam kandungan
Mengetahui perkembangan anak sedari masa prenatal sampai masa perkembangan berikutnya adalah hal yang sangat penting bagi semua orang. Sehingga para orang tua mengetahui perkembangan dan dampak yang dapat terjadi kepada para anak baik dampak fisik maupun dampak psikologis. Perkembangan manusia tidak dimulai ketika dilahirkan di dunia, namun dimulai ketika masa pranatal atau masa sebelum dilahirkan. Tahap perkembangan prenatal merupakan awal dan penentu tahapan perkembangan berikutnya.
Perkembangan otak bayi di dalam kandungan merupakan proses yang kompleks dan menakjubkan. Berikut adalah beberapa tahapan penting dalam perkembangan otak bayi selama masa kehamilan:
Pembentukan sistem saraf: Pada awal kehamilan, sekitar empat minggu setelah pembuahan, sistem saraf bayi mulai terbentuk. Lapisan luar otak, yang disebut korteks, mulai terbentuk, dan sel-sel saraf awal, yang disebut neuron, mulai berkembang.
Pembentukan neuron: Neuron bayi berkembang dengan cepat selama trimester pertama kehamilan. Mereka bermigrasi ke lokasi yang tepat dalam otak dan membentuk koneksinya. Proses ini melibatkan pembentukan banyak dendrit dan sinapsis, yang memungkinkan transmisi sinyal otak.