Cinta itu bentuk doa yang indah. Cinta itu do'a, dan do'a adalah cinta.
Maka, siapa yang mencintaimu akan mendo'akanmu, dan siapa yang mendo'akanmu berarti dia sudah sampai tahap "benar-benar" mencintaimu.
Lantas kenapa masih ada kata cinta itu buta dan cinta itu sakit ?
Cinta adalah harapan tertinggi dari sebuah harap yang pernah kau ajukan. Dan kita sulit untuk mengontrol atas perasaan emosional seperti ini.
Jika cinta harus di landasi dengan doa, lantas kenapa perpisahan harus di landasi dengan permusuhan? terkadang doa yang selama ini kita lantunkan jika tuhan berkehendak lain, cinta dan doa berubah menjadi kata derita
oleh sebab itu, jatuh cinta lah sewajarnya, dan sayang pun sewajarnya. karena sesuatu yang berlebihan itu tidak baik adanya.Â
jika kau yang ditakdirkan menjadi jodohnya, percaya dia akan datang dengan sendirinya. Serta dimudahkannya jalan menuju yang diridhoi-Nya.Â
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H