Mohon tunggu...
Roikhatul Jannah
Roikhatul Jannah Mohon Tunggu... Guru - Go ahead or go started?

Mahasiswa tahun ke-4

Selanjutnya

Tutup

Sosbud

Semaraknya Ramadhan Festival oleh KKN-UM Kasembon 2019

14 Juni 2019   20:19 Diperbarui: 15 Juni 2019   11:42 43
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Ramadhan Festival atau disingkat Ramfest digelar di SDN 2 Kasembon Bululawang Kabupaten Malang. Kegiatan yang dilaksanakan oleh KKN Universitas Negeri Malang ini menuai antusias yang tinggi sehingga peserta membludak melebihi target yaitu sekitar 180 peserta. Peserta terdiri dari siswa TK dan SD usia 5-12 tahun. Ramadhan festival merupakan kegiatan bernuansa islami yang di dalamnya diisi dengan perlombaan bertema islami untuk anak-anak di Desa Kasembon.

Kegiatan Ramadhan Festival diikuti oleh 24 peserta lomba tartil, 17 peserta lomba adzan, dan 119 peserta lomba mewarna untuk tingkat tk serta sd. Kegiatan ini digelar selama 2 hari yaitu tanggal 29-30 Mei 2019. Hari pertama dilaksanakan pembukaan acara sekaligus pelasksanaan lomba tartil dan adzan yang dimulai pukul 09.00-12.00 WIB. Koordinator kelompok KKN menyampaikan dalam sambutannya "Saya berharap event ramadhan festival ini dapat meningkatkan keimanan dan ketakwaan terhadap Tuhan YME serta dapat mengetahi potensi anak warga desa Kasembon dan sebagai wadah silaturahim antar lembaga pendidikan di Desa Kasembon", ujar Muhammad Saifuddin.

Setelah pembukaan digelar, semua peserta tartil dan adzan menuju ke ruangan masing-masing. Peserta lomba tartil dan adzan diberi waktu 5 menit untuk menyampaikan karyanya. Para peserta tartil dan adzan mengikuti lomba dengan tertib. juri tartil yaitu Bapak Masykur yang merupakan guru TPQ di Desa Kasembon sedangkan untuk juri adzan yaitu saudara Nor Rovii yang merupakan Pelatih Banjari di TPQ Barul Karomah .

Menuju pada hari kedua pelaksanaan Ramadhan festival dengan dilanjutkannya lomba mewarnai kaligrafi. Lomba ini merupakan salah satu lomba dengan peserta terbanyak yang terdiri dari TK dan SD. Juri mewarnai kaligrafi merupakan mahasiwa KKN-UM yang menguasai dibidangnya yaitu mahasiswa dari jurusan PGSD dan PGPAUD.

Setelah penjurian selesai, semua juri merekap hasil penilaian untuk menentukan juara. Lomba tartil dan adzan diambil 3 juara terbaik sedangkan lomba mewarna memiliki 2 kategori yaitu tingkat TK dan SD dengan masing-masing diambil 6 juara terbaik. Sembari menunggu pengumuman, semua peserta lomba diarahkan ke aula untuk ice breaking.

Hari terkahir festival ini merupakan puncak acara dimana semua peserta hadir untuk menunggu hasil pengumuman juara lomba. Pembawa acara membacakan semua pemenang dari masing-masing lomba dan semua peserta antusias mendengkarkan. Ruangan dipenuhi dengan semaraknya tepuk tangan kepada pemenang dengan menunjukkan sportifitasnya.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun