Mohon tunggu...
Roihan Rikza
Roihan Rikza Mohon Tunggu... Freelancer - Penulis

Menulis adalah doa yang tak putus-putus

Selanjutnya

Tutup

Sosbud

Kenang Korban Tragedi Kanjuruhan, Aremania Ngajum Gelar Doa Bersama

12 Juli 2024   22:14 Diperbarui: 12 Juli 2024   22:42 91
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Sumber Foto: dokpri, Aremania Kecamatan Ngajum Kabupaten Malang Kirim Doa Bersama Korban Tragedi Kanjuruhan.

MALANG--Kenang korban tragedi Kanjuruhan 2022, Aremania dan Aremanita Kecamatan Ngajum, lakukan kirim doa bersama, Kamis (11/7/2024) malam.

Hadir sejumlah tokoh penting Malang Raya, Gus Daniel Nafis, pengasuh pensantren Luhur Sumbersari Malang sekaligus Pencinta Arema; Presedium Aremania, Sam Bagus Setiawan; Sesepuh Aremania bagian barat Sam Nawi; Korwil Aremania Kecamatan Ngajum; Aremania dan Aremanita Ngajum dan sekitarnya; dan beberapa tokoh sesepuh Aremania.

Digelar di Pondok Pesantren Al Falah, Desa Ngasem, Kecamatan Ngajum, dilakukan pembacaan maulid Nabi, tahlil dan do'a bersama.

Melalui sambutannya, Gus Khoirul Anam, Pengasuh Pondok Pesantren Al Falah, mengungkapkan rasa terima kasih atas kehadiran dan kekompakan untuk kirim do'a bersama tersebut.

"Untuk para korban tragedi Kanjuruhan, semoga oleh Allah di tempatkan di surganya, dan kepada keluarga korban, semoga senantiasa diberikan kesabaran," ungkap Gus Khoirul yang menjadi inisiator bertemunya sejumlah tokoh pada acara kirim doa tersebut.

Sambutan selanjutnya, disampaikan oleh Sam Nawi. Ia menjelaskan, selain mengenang Tragedi Kanjuruhan, juga berharap agar kedepannya Aremania dan Aremanita bersatu secara lahir batin tanpa melihat latar belakang sosialnya.

"Sehingga kedepannya dalam beberapa event atau pertandingan-pertandingan saling merangkul dan menjaga soliditas dimanapun berada. Intine Aremania dan Aremanita rukun dalam segala hal entah itu yg terkelompok dari AI maupun FC," tegasnya.

Lebih tegas lagi, Sam Bagus Setiawan yang merupakan Presedoum Aremania, sangat berharap kekompakan para supporter. Baik Aremania dan Aremanita adalah kebanggan warga malang raya, maka dari merupakan suatu keniscayaan untuk saling menjaga marwah Aremania untuk bersatu.

"Bahwa hari ini setelah terbentuknya presidium Aremania, sudah tidak ada lagi Aremania dan Aremanita Kota Malang, Kabupaten Malang  ataupun Kota Batu. Yang ada adalag Arema Untuk Warga Malang Raya. Arema harus  Bersatu, Rukun sudah tidak ada lagi kelompok AI ataupun FC," tegasnya. [*]

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun