Seseorang cenderung merasa nyaman dengan sendirinya dari pada keluar untuk memperoleh pertolongan atau informasi mutakhir yang akan menolongnya menjadi lebih maju.  Itu semua akan lebih mudah jika seseorang berkomunikasi dengan orang-orang di dalam tempat kerja yang sama dan dengan profesi yang sama.  Pertemuan secara formal maupun informal untuk mendiskusikan berbagai isu atau permasalahan pendidikan termasuk bekerjasama dalam berbagai kegiatan lain (misalnya merencanakan, melaksanakan dan mengevaluasi program-program sekolah untuk program akreditsi), guru dan staf lain yang profesional dapat menolong guru dalam memutakhirkan pengetahuannya.
Berpartisipasi di dalam berbagai kegiatan tersebut dapat menjaga keaktifan pikiran dan membuka wawasan yang memungkinkan guru untuk terus memperoleh informasi yang diperlukannya dan sekaligus membuat perencanaan untuk medapatkannya. Semakin guru terlibat dalam perolehan informasi, maka ia semakin meraskan akuntabel, dan semakin ia merasakan akuntabel semakin termotifasi untuk mengembangkan dirinya menjadi pendidik yang berkarakter.
