Mohon tunggu...
Rohimah Nurbaeti
Rohimah Nurbaeti Mohon Tunggu... Mahasiswa - UIN Sunan Gunung Djati Bandung

Mahasiswa UIN Bandung

Selanjutnya

Tutup

Beauty Pilihan

OOTD sebagai Gaya Hidup dan Ekspresi Diri

16 Desember 2024   10:26 Diperbarui: 16 Desember 2024   10:27 26
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Beauty. Sumber ilustrasi: Unsplash


Di tengah derasnya perkembangan teknologi dan media sosial, satu istilah yang kini tak asing lagi di kalangan para fashion enthusiast adalah OOTD---singkatan dari "Outfit of the Day". Awalnya hanya sebuah cara untuk membagikan pilihan busana harian, OOTD kini telah berkembang menjadi sebuah fenomena global yang merayakan ekspresi diri, kreativitas, dan kepercayaan diri dalam dunia fashion. Lebih dari sekadar memilih pakaian, OOTD telah menjadi bagian dari gaya hidup modern yang mencerminkan individualitas setiap orang.

Seiring berjalannya waktu, OOTD telah berevolusi menjadi lebih dari sekadar ajang untuk menunjukkan pakaian yang dikenakan seseorang pada hari itu. Kini, OOTD merupakan sarana untuk menceritakan kisah, menyampaikan pesan, atau sekadar menunjukkan bagaimana seseorang mengekspresikan dirinya melalui busana. Dengan keberadaan berbagai platform digital, terutama Instagram, TikTok, dan Pinterest, berbagi inspirasi gaya telah menjadi lebih mudah dan lebih luas jangkauannya. OOTD tidak hanya menjadi tren, tetapi juga sebuah budaya baru yang menghubungkan orang dari berbagai belahan dunia, menjadikan mode sebagai alat komunikasi yang mendalam dan personal.

Mengapa OOTD Menjadi Fenomena Global?

Perkembangan media sosial dan smartphone telah memudahkan siapa saja untuk berbagi kehidupan sehari-hari, dan fashion menjadi salah satu aspek yang paling banyak dibagikan. Di tengah dunia yang semakin terhubung, OOTD menjadi cara untuk menunjukkan siapa kita kepada dunia. Dengan hanya memotret diri dalam pakaian tertentu dan menambahkan caption atau tagar yang relevan, seseorang dapat langsung berinteraksi dengan audiens global dan mendapatkan respons dari orang-orang yang memiliki minat yang sama.

Fenomena ini tidak terbatas pada individu biasa; selebriti, influencer, bahkan brand fashion besar turut berperan dalam memperkenalkan tren ini. Selebriti dunia seperti Selena Gomez, Kendall Jenner, dan Rihanna sering kali menjadi panutan dalam dunia OOTD, dengan gaya mereka yang berani dan sering kali menginspirasi ribuan, bahkan jutaan pengikut mereka di media sosial. Mereka memanfaatkan platform seperti Instagram untuk menampilkan gaya personal mereka yang sering kali mencerminkan mood atau pesan tertentu, mulai dari kesan elegan, edgy, hingga santai.

Brand fashion juga melihat potensi besar dari tren OOTD ini. Dengan semakin banyaknya orang yang mengadopsi budaya berbagi gambar busana mereka, banyak merek yang memanfaatkan hashtag #OOTD untuk mempromosikan koleksi terbaru mereka, sekaligus menghubungkan konsumen dengan produk-produk mereka secara langsung. Ini menciptakan hubungan yang lebih dekat antara konsumen dan brand, yang tidak hanya terjalin melalui iklan, tetapi juga melalui interaksi visual yang autentik.

OOTD sebagai Bentuk Ekspresi Diri

Salah satu alasan mengapa OOTD begitu populer adalah karena kemampuannya untuk berfungsi sebagai alat ekspresi diri yang kuat. Setiap orang memiliki cara sendiri untuk memilih pakaian yang mereka kenakan setiap hari---baik itu untuk bekerja, berkumpul dengan teman, atau bahkan hanya beristirahat di rumah. Melalui OOTD, seseorang dapat menunjukkan berbagai sisi kepribadian mereka, seperti kesan serius dan profesional di satu sisi, atau sisi santai dan kreatif di sisi lain.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Beauty Selengkapnya
Lihat Beauty Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun