Undip di Desa Sarimarrihit, Kecamatan Sianjur Mula-mula, Kabupaten Samosir, Sumatera Utara olah daun kopi dan juga daun serai menjadi teh herbal yang mampu meningkatkan imunitas tubuh. Desa sarimarrihit merupakan desa dengan penduduk yang lumayan padat dengan sebagian besar adalah petani kopi.Â
Sarimarrihit (28/07) -- Mahasiswa KKNPara petani biasanya budidaya tanaman kopi hanya untuk diambil bijinya untuk diolah menjadi bubuk kopi sedangkan untuk daun dan kulit kopi hanya dimanfaatkan sebagai makanan ternak atau kompos.Â
Melihat adanya hasil pertanian yang tidak termanfaatkan oleh petani, yaitu daun kopi mahasiswa KKN Undip tergerak untuk mengubah daun kopi dan juga daun serai menjadi produk teh celup.Â
Tak hanya biji kopi saja yang dimanfaatkan, tetapi daun dari tanaman kopi juga dapat diolah menjadi teh. Umumnya teh diolah dari tanaman Camellia Sinensis. Namun, ada juga teh yang diracik dari daun kopi.Â
Memang, daun kopi biasanya dibuang begitu saja ternyata juga bisa dimanfaatkan menjadi minuman yang menyehatkan atau disebut minuman fungsional.
Proses pembuatan teh daun kopi dengan penambahan bubuk serai sangat mudah.Â
Caranya hampir sama dengan pembuatan teh pada umumnya. Proses pembuatannya dimulai dari pemetikan, pencucian, pemotongan, pelayuan, pengeringan, penyangraian, penumbukan dan pengemasan.Â
Pengemasan dilakukan dengan menggunakan tea bag untuk meningkatkan nilai jual dari produk teh dan juga untuk mempermudah penyajian. Adapun manfaat yang diperoleh dari teh herbal yang terbuat dari daun kopi dan daun serai tersebut adalah sebagai berikut.
1. Meningkatkan Imunitas Tubuh