Mohon tunggu...
Lyfe

Saat Diomeli, Otak Remaja 'Stop Bekerja'

9 Juni 2017   09:08 Diperbarui: 9 Juni 2017   09:10 254
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Menurut berita yang saya membaca di situs SUARA.COM bahwa menurut penelitian para ilmuwan di amerika serikat menemukan bahwa aktivitas otak remaja akan menurun drastis ketika mendengar omelan ibu mereka. Studi yang digelar para peneliti dari universitas Harvard,Berkeley, dan Pittsburgh itu menemukan bahwa remaja akan mematikan proses social dalam otak dan ada kemungkinan tidak menghiraukan situasi mental orang tua mereka.

Orang tua sebaiknya memahami bahwa ketika dikritik anak anak usia remaja justru akan merasakan emosi negative, kesulitan mengendalikan emosi dan akan sukar memahami kondisi mental orang tua mereka.

Jadi apapun itu masalahnya ada baiknya jika diselesaikan dengan peln pelan dan kepa dingin karena memarahi anak seperti itu dapat mengakibatkan anak untuk bersikap acuh kepada orang tuanya. Perlu ada nya komunikasi lebih antara anak dan orang tua agar si anak ketika dimarah tidak langsung berpikir mereka dibenci tetapi ada maksud baik dari orang tua dan itulah yang harus di tegaskan orangtua agar tidak terjadi kesalahpaham antara anak dan orangtuanya.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Lyfe Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun