Mohon tunggu...
Vox Pop

Kalijodo, Taman Hijau 2016

29 Februari 2016   21:08 Diperbarui: 29 Februari 2016   21:30 91
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Pada tanggal 8 Februari 2016 di Jakarta Barat, sepasang suami istri Zulkafli dan Nur Aini meninggal setelah ditabrak mobil yang disopiri oleh Riki yang baru saja menghabiskan malam di lokasi hiburan Kali Jodo. Setelah kejadian ini, Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama pun bertekad untuk menertibkan kawasan yang penuh dengan tindakan menyimpang ini.

Kali Jodo yang dibicarakan ini merupakan kawasan yang memiliki tempat prostitusi-prostitusi di Jakarta. Dalam kawasan ini, terdapat tempat-tempat karaoke dan cafe yang dihuni oleh para pekerja seks komersial di Kali Jodo untuk mencari nafkah mereka. Ahok menyatakan bahwa hal ini merupakan penyimpangan dan sudah melanggar Undang-Undang Pokok Agraria. Menteri Agama Lukman Hakim Saifuddin pun sepakat jika hal ini akan meluruskan jalan setiap orang dan keluarga didaerah tersebut.

Penertiban ini sudah direncanakan dan akan dilakukan pada akhir februari 2016. Setelah ditertibkan, Ahok berencana untuk menjadikan Kali Jodo sebagai taman hijau. Jika ditanya mengenai durasi pembentukan taman hijau tersebut, belum dipastikan mengenai jangka waktunya tetapi Kepala Dinas Pertamanan dan Pemakaman DKI Jakarta Ratna Dyah Kurniati memastikan Kali Jodo akan dijadikan tempat yang hijau ramah lingkungan dan bisa dimanfaatkan oleh masyarakat.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Vox Pop Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun