"Persahabatan yang menerima oleh keikhlasan hati dan kasih sayang, akan melahirkan keabadian dalam kebersamaan."
Teman, sahabat, mungkin bagi kita gak asing lagi kan dengan kata teman atau sahabat. Lalu pentingkah orang tua memperhatikan teman dan pergaulan anak? jawabannya iya penting mengapa demikian? pergaulan anak zaman sekarang sangat sangat perlu di perhatikan di takutkan anak anak akan bergaul atau berteman dengan orang yang salah.
Teman sangat mempengaruhi kita loh, bahkan terkadang apa yang di miliki oleh teman kita pasti ita juga berkeinginan untuk memliki juga. Contohnya “ Irma berteman dengan zahra di suatu waktu Zahra membeli boneka dan irma pun tau akhirnya Irma meminta kepada orang tuanya untuk membelikan boneka yang sama dengan Zahra” nah dari contoh ini kita tau kan bahwasannya teman itu sangat berpengaruh banget.
Teman memang bukanlah saudara yang lahir dari Rahim yang sama dengan kita namun, teman sangat berpengaruh bagi kehidupan kita. Lalu kapan kita menyadari anak kita memiliki teman atau sahabat? Sebenernya anak anak sudah sadar tentang istilah teman sejak meeka kecil, akan tetapi anak anak belm bisa memilah mengenai teman mana yang baik untuk dia atau yang jelek untuk dia.
Dalam kamus besar bahasa Indonesia pengertian teman sebaya adalah kawan, sahabat atau orang yang sama sama bekerja dan berbuat. Sedangkan menurut santrock teman sebaya adalah anak anak atau remaja yang memliki tingkat kematangan yang kurang lebih sama. Nah kali ini kita akan membahas mengenai pertemanan anak anak.teman sebaya yaitu teman yang memliki umur yang sama seperti anak anak atauberbeda umur sedikit dengan teman anak kita. Contohnya teman bermaian atau teman sekolah yang berada di sekitar rumahnya.
Lalu kita sebagai orang tua apakah perlu memprhatikan pertemanan anak kita? Jelas perlu yaaa karena kita tidak tahu bagaimana pertemanan dan pergaulan anak kita. Kalian sebagai orang tua pernah gaksih mergokin anak anak berkata jorok atau berkata kata yang dilarang? Pasti pernah kan, nah ini perlunya kita sebagai orang tua untuk memperhatikan pergaulan si anak agar kita tahu dan kita bisa memfilter pertemanan anak anak kita yang mana yang baik dan mana yang buruk.
Teman sebaya mengajarkan kepada anak terkadang pengathuan dan informasi yang di peroleh si anak lebih luas di banding kita. Karena pertemanan mereka si anak dapat memperleh pengathuan yang luas.
Teman sebaya sangat berpengaruh dalam proses interaksi si anak maupun saat proses pembelajaran. Teman sebaya juga sangat membantu anak dalam perkembangan social emosionalnya. Contohnya memiliki gotng royong “ ketika ada temannya yang kesusahan dalam membawakan barang anak akan memliki rasa gotong royong yaitu anak akan memantu unutk membawakannya” sikap sikap seperti ini akan tumbuh ketika anak bergaul dan berteman dengan teman sebayanya.
Menurut Hurlock model pertemanan terbagi menjadi tiga klasifikasi utama yaitu:
- Kawan
Kawan adalah orang yang memuaskan kebutuhan anak akan teman melalui keberadaanya di lingkungan si anak. Anak dapat mengamati dan mendengarkan akan tetapi mereka tidak bisa berinteraksi langsung.
- Teman Bermain
Teman bermain adalah orang yang melakukan aktivitas yang menyenangkan dengan si anak. Teman bermain terdiri dari berbag jenis usia dan kelamin akan tetapi anak ankan merasa puasa jika bermain dengan anak yang memiliki usia dan jenis kelamin yang sama dengan mereka serta yang memiliki yujuan bermain yang sama.
- Sahabat