Suatu hari menjelang senja, belum lama ini, secara tidak terduga "Albatros" merapat di sisi utara dermaga Waikelo, Kecamatan Kota Tambolaka Kabupaten Sumba Barat Daya.Â
Masyarakat sekitar dermaga kaget, karena belum pernah kapal semewah dan sebesar Albatros itu berlayar di sekitar perairan laut di sisi utara Sumba Barat Daya.
Albatros adalah nama sebuah kapal pesiar yang membawa 800 turis asing asal Jerman. Mereka sudah berada di atas kapal sejak bulan Desember tahun 2016. Sebelum ke Indonesia, kapal pesiar ini menyinggahi Itali.
Kapal megah berwarna dasar putih itu tidak sempat sandar di rebis Dermaga Waikelo, karena ragu dengan kekuatan dermaga tersebut. Albatros membuang jangkar tidak jauh dari bibir Pantai Waikelo, sekitar 1 mil jauhnya.
Kedatangan Albatros ini tidak lain hanya untuk menikmati keunikan dan keindahan Pantai Kita Mananga Aba yang terletak beberapa kilometer di sisi selatan Dermaga Waikelo.
Pantai Kita Mananga Aba termasuk dalam wilayah administratif Kecamatan Loura. Pantai ini terkenal karena dapat menyuguhkan pesona keindahan sunrise dan sunset sekaligus.
Para turis Jerman tersebut seperti tergesa-gesa memburu sunset di Pantai Kita Mananga Aba. Sayang karena fasilitas angkutan darat yang tersedia saat itu sangat terbatas, maka hanya 200 lebih orang dari 800 orang turis asal Jerman itu, yang menyempatkan diri untuk menginjak kaki dan menikmati pesona matahari tenggelam (sunset) di Pantai Kita Mananga Aba.
Sementara yang lain sudah merasa cukup puas menikmati pesona sunset di Pantai Waikelo, yang letaknya tidak jauh dari sisi timur dermaga.
Sedangkan yang lain sekadar berbaring di atas pasir putih bahkan ada yang berlarian sambil bersenda gurau.