Mohon tunggu...
Rofingatun Nikmah
Rofingatun Nikmah Mohon Tunggu... Lainnya - Content Writer | Copywriter | Social Media Specialist

Mengukir Kata, Membangun Narasi.

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Alam & Tekno Pilihan

120 Penyuluh Dinas Pertanian Kabupaten Bandung Mengunjungi MSMB untuk Belajar Teknologi Smart Farming

19 Juni 2024   11:12 Diperbarui: 19 Juni 2024   11:25 95
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Pengenalan Teknologi Smart Farming MSMB/dokpri

Baru-baru ini, sekitar 120 penyuluh dari Dinas Pertanian Kabupaten Bandung melakukan kunjungan ke PT Mitra Sejahtera Membangun Bangsa (MSMB). MSMB, sebuah perusahaan yang berfokus pada sektor pertanian, dikenal karena menyajikan berbagai teknologi smart farming yang inovatif.

Selama kunjungan ini, para penyuluh diajak untuk mempelajari berbagai teknologi smart farming yang dikembangkan oleh MSMB. Mereka diperkenalkan dengan Jinawi, sebuah sistem pintar rekomendasi pemupukan berbasis IoT. Sistem ini memberikan informasi tentang unsur N, P, K, dan pH tanah secara real-time, serta memberikan rekomendasi pemupukan yang presisi. Selanjutnya, mereka mengunjungi RiTx Smart Greenhouse, sebuah rumah kaca berbasis IoT yang dilengkapi dengan teknologi terkini bernama Amerta. Teknologi ini meliputi sistem irigasi dan fertigasi presisi yang membantu penyiraman serta pemupukan lebih tepat dan efisien. Sistem pemantauan dan pengendalian iklim juga memantau kondisi lingkungan dalam greenhouse secara real-time.

Para penyuluh juga berkesempatan untuk melihat post-harvest miniplant, sebuah fasilitas pasca panen yang saat ini sedang dalam proses pengembangan. Miniplant ini digunakan untuk penelitian dan pengembangan teknologi dalam pemrosesan hasil panen, seperti pengeringan dan penyimpanan yang dapat meningkatkan daya tahan dan nilai jual produk pertanian.

"Kami sangat antusias dalam mempelajari teknologi-teknologi modern ini. Kami sadar bahwa dengan memahami dan menerapkan teknologi smart farming, produktivitas pertanian lokal dapat meningkat secara signifikan," ujar salah satu penyuluh.

Sesi terakhir kunjungan ini adalah wisata petik melon, yang merupakan hasil dari proses budidaya yang dilakukan di RiTx Smart Greenhouse. Para penyuluh diajak untuk merasakan langsung hasil dari penerapan teknologi smart farming dalam budidaya pertanian.

Kunjungan ini tidak hanya memberikan pengetahuan baru bagi para penyuluh, tetapi juga memperkuat kesadaran akan pentingnya teknologi dalam mengembangkan pertanian yang berkelanjutan dan efisien. 

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Alam & Tekno Selengkapnya
Lihat Ilmu Alam & Tekno Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun