Mohon tunggu...
Roro Nuna
Roro Nuna Mohon Tunggu... profesional -

"Kun (كن)-fayakūn(فيكون)"

Selanjutnya

Tutup

Cerpen

Mungkin Kalimat ini Bisa Mewakili Perasaan Saya

28 Januari 2014   00:43 Diperbarui: 24 Juni 2015   02:24 14
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Pendidikan. Sumber ilustrasi: PEXELS/McElspeth

Bukan saya senang berkutat dihal dan masalah yang sama. Namun bila masih ada yang menghalangi langkah saya untuk melangkah.  kreativitas serta penuangan ide-ide usaha yang sudah nyakin secara teori itu pasti mampu saya jalani.

Maka disini, saya akan berhenti terlebih dahulu dan menyelesaikan itu.

Fakta, tanpa memangkas banyak waktu. toh saya tetap melangkah walau masih dengan cara meraba.

Bilapun malah menjadi masalah, berarti anda tidak bisa memahani kondisi saya.

Bukan saya ingin selalu dipahami apalagi dimaklumi. Namun sayalah yang menjalani waktu kini dan nanti.

Tentu tak sama porsi situasi dan kondisi antara saya dan anda.

Jadi mohon maaf bila saya sedikit lambat dalam pelaksaan menuju langkah selanjutnya.

Mohon maaf sekali lagi. Apa anda tahu, Mimpi dan cita-cita saya lebih besar dan lebih tinggi dibanding anda…?

Tapi ya sudahlah. Tak baik juga bila saling merasa besar dalam mempunyai mimpi dan riwayat masalah dan permasalah. itu pasti takkan ada habisnya. Karena, semua manusia pastikan merasa bahwa masalah dan mimpinyalah yang paling dan terbesar.)

Atau mungkin dicontohkan terhadap riwayat seseorang, yang tak sama sekali kita kenal sebelunnya. Dengan banyak pesakitan dan kedukaan dimasa lalu, namun sukses dimasanya.

Oke !!!

Kelak suatu hari nanti, sayapun akan membukukan kisah perjalanan kehidupan dari O (enol) kesuksesan, hingga O (enol) keterpurukan serta kesengsaran.

Dan pasti. Saya kan tuangkan dalam tulisan saya, mengenai peran anda dalam riwayat hidup dan kehidupan serta karier saya.

Disana pulakan saya ceritakan. Bahwa anda adalah motivator nyata, yang tegas dengan cambuk api ditangan juga tendangan-tendangan yang selalu pas mengenai bokong  saya.

Bila anda tak seperti itu,  saya curiga. Mungkin bisa jadi itu  bukan diri anda sebenarnya.

Bila anda tak begitu pula. Pasti tak akan ada perbaikan pada diri saya.

Silahkan anda mengevaluasi diri saya kembali, apa saya layak anda andalkan atau tidak …?

Karena bagi saya. TIDAK atau ADA nya anda dalam kehidupan saya klak, saya tetap harus maju dan berada dibarisan depan.

-terima kasih-

Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerpen Selengkapnya
Lihat Cerpen Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun