Aston Villa tetap memberikan ancaman melalui tembakan Ollie Watkins yang dapat diamankan oleh kiper Arsenal, David Raya. Meski sempat terjadi kemelut di depan gawang Arsenal di injury time, gol yang dicetak oleh Kai Havertz dibatalkan setelah intervensi Video Assistant Referee (VAR) menunjukkan adanya handball.
Skor 1-0 untuk Aston Villa tidak berubah hingga akhir pertandingan, membuat Arsenal menelan kekalahan dan turun dari puncak klasemen. Pertandingan ini mencatatkan Villa sebagai penakluk Arsenal di Villa Park untuk ke-15 kalinya dalam tahun ini.
Susunan Pemain
Dalam pertandingan sengit antara Aston Villa dan Arsenal, susunan pemain kedua tim menunjukkan kekuatan dan strategi yang mereka bawa ke lapangan. Aston Villa, yang memulai pertandingan dengan tekad kuat, menurunkan Emiliano Martinez sebagai penjaga gawang, dijaga oleh lini belakang yang terdiri dari Ezri Konsa, Diego Carlos, Pau Torres, dan Lucas Digne.Â
Pada lini tengah, kombinasi antara Leon Bailey, Boubacar Kamara, Douglas Luiz, dan John McGinn memberikan stabilitas dan kreativitas, sementara duet serangan Ollie Watkins dan Youri Tielemans menjadi ancaman serius bagi pertahanan lawan.
Di pihak Arsenal, David Raya bertindak sebagai penjaga gawang dihadang oleh barisan pertahanan yang terdiri dari Oleksandr Zinchenko, Gabriel Magalhaes, William Saliba, dan Ben White.Â
Lini tengah mereka diperkuat oleh Kai Havertz, Declan Rice, dan Martin Odegaard, yang bertugas mengontrol permainan dan menciptakan peluang. Sementara itu, trisula serangan terdiri dari Gabriel Martinelli, Gabriel Jesus, dan Bukayo Saka, yang diharapkan dapat membobol pertahanan solid Aston Villa.
Pergantian pemain juga menjadi faktor penting dalam dinamika pertandingan, dengan tim-tim memanfaatkan opsi-opsi yang tersedia untuk menyesuaikan strategi mereka. Pada akhirnya, susunan pemain yang diatur dengan cermat oleh kedua pelatih mencerminkan intensitas dan ketegangan yang terjadi di lapangan selama 90 menit pertandingan yang berkesan.
