Pejabat tinggi perdagangan Joe Biden dan menteri perdagangan China telah mengadakan pembicaraan, keduanya berdialog mengenai perselisihan ekonomi dan perdagangan, sebagai tanda terbaru dari upaya tentatif untuk menstabilkan hubungan antara kedua negara adidaya tersebut.
Perwakilan Dagang AS Katherine Tai bertemu dengan menteri perdagangan China Wang Wentao di sela-sela pertemuan Kerjasama Ekonomi Asia-Pasifik di Detroit pada hari Jumat. Dia menyuarakan keprihatinan tentang tindakan Beijing terhadap perusahaan AS serta pendekatan "non-pasar" terhadap kebijakan ekonomi dan perdagangan, menurut pernyataan dari kantornya.
Menurut pernyataan kementerian perdagangan China, Wang menyoroti kekhawatiran China atas Taiwan, tarif era Trump pada perusahaan Amerika yang membeli dari China dan Kerangka Kerja Ekonomi Indo-Pasifik Biden --- perjanjian perdagangan yang mengecualikan China dan berfokus pada infrastruktur, ketahanan rantai pasokan, dan energi bersih.
Pertemuan itu berlangsung lima hari setelah presiden AS meramalkan "pencairan" hubungan yang akan segera terjadi pada akhir KTT G7. Itu juga terjadi sehari setelah Wang mengadakan pembicaraan dengan Menteri Perdagangan AS Gina Raimondo, dalam kunjungan pertama seorang pejabat senior China ke ibukota AS sejak 2020.
Setelah pertemuan Jumat, kedua belah pihak menggarisbawahi perlunya menjaga saluran komunikasi tetap terbuka.
Sebelumnya pada bulan Mei, Wang Yi, diplomat top China, bertemu dengan penasihat keamanan nasional AS Jake Sullivan di Wina dalam upaya menstabilkan hubungan.
Analis sekarang meminta Washington dan Beijing untuk memanfaatkan kesempatan langka untuk diskusi bilateral tingkat tinggi.
Itu termasuk potensi putaran baru pembicaraan pemanasan global antara John Kerry dan Xie Zhenhua, utusan iklim untuk dua ekonomi terbesar dunia, yang sebelumnya telah menjanjikan tindakan bersama untuk perubahan iklim meskipun ada hubungan yang tegang. Ada juga harapan bahwa Xi dan Biden dapat bertemu selama KTT para pemimpin APEC di AS pada November.
Namun, dengan hubungan AS-Tiongkok pada titik terendah dalam beberapa dekade, upaya untuk meningkatkan kegiatan diplomatik sedang berjuang untuk membuat kemajuan, dengan kedua belah pihak berselisih mengenai pembatasan baru pada akses ke teknologi serta dukungan Xi atas invasi Vladimir Putin ke Ukraina.
China pekan lalu memerintahkan sebagian besar perusahaan infrastrukturnya untuk  berhenti membeli dari pembuat chip AS Micron, hanya beberapa jam setelah G7 mengeluarkan kritik kerasnya terhadap Beijing.
Pada hari Rabu, Xi bertemu dengan perdana menteri Rusia Mikhail Mishustin di Beijing dan menyerukan pendalaman hubungan perdagangan, ekonomi dan energi dengan Moskow, melawan tekanan barat untuk mengurangi dukungan untuk Putin.
