Desa Kedungwinong, Kecamatan Nguter, Kabupaten Sukohajo, Jawa Tengah - 3 Agustus 2023
Dalam rangka mendukung pertanian berkelanjutan dan memanfaatkan limbah cair peternakan yang ada, Robi Handoko mahasiswa Kuliah Kerja Nyata (KKN) dari Fakultas Peternakan dan Pertanian Program Studi Peternakan Universitas Diponegoro telah melaksanakan kegiatan pendampingan bagi petani lokal di Desa Kedungwinong dalam pembuatan pupuk organik cair. Kegiatan ini bertujuan untuk meningkatkan produktivitas pertanian serta mengedukasi petani tentang manfaat penggunaan pupuk organik cair dalam menjaga keseimbangan lingkungan.
Dengan berkolaborasi bersama para petani, Robi Handoko mahasiswa KKN Universitas Diponegoro berhasil memberikan wawasan mendalam tentang pembuatan dan penggunaan pupuk organik cair. Mahasiswa melakukan berbagai kegiatan yang melibatkan pelatihan, pendampingan langsung, dan praktik lapangan.
Pada acara pelatihan, Robi Handoko memaparkan manfaat dari penggunaan pupuk organik cair, termasuk peningkatan kesuburan tanah, nutrisi yang lebih seimbang untuk tanaman, dan dampak positif terhadap lingkungan. Diskusi interaktif pun diadakan, di mana para petani dapat berbagi pengalaman dan memperoleh informasi lebih lanjut tentang komposisi bahan-bahan organik yang dapat digunakan.
“Dalam pendampingan langsung, saya membantu petani dalam merancang dan membangun tempat fermentasi sederhana dari galon bekas. Saya juga memberikan panduan tentang komposisi bahan-bahan, perbandingan yang tepat, serta waktu fermentasi yang optimal. Selain itu, saya turut melibatkan petani dalam proses produksi pupuk organik cair, memberikan arahan tentang tahap-tahap penting dalam proses tersebut” ungkap Robi Handoko.
Praktik lapangan menjadi bagian tak terpisahkan dari kegiatan ini. Mahasiswa KKN bersama petani menerapkan pupuk organik cair yang telah dibuat pada lahan pertanian. Langkah ini dilakukan untuk memastikan pemahaman yang lebih baik dan memberikan solusi instan terhadap tantangan yang mungkin muncul selama proses penggunaan pupuk.
Bapak Kamidi, salah seorang petani penerima manfaat dari kegiatan ini, mengungkapkan, "Kami merasa sangat bersyukur atas bantuan yang diberikan oleh mahasiswa KKN Universitas Diponegoro. Kami kini memiliki pengetahuan yang lebih baik tentang pembuatan pupuk organik cair dan bagaimana mengaplikasikannya secara efektif di lahan pertanian kami."
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H