Mohon tunggu...
Robi Nusantara
Robi Nusantara Mohon Tunggu... Programmer - Karyawan Swasta

Tertarik dan Sedang Mempelajari ilmu Teknologi Komputer dan Mobile

Selanjutnya

Tutup

Nature

Bagaimana Sms Gateway Meningkatkan Ekonomi Desa Melalui Kerjasama Mahasiswa dan Masyarakat?

1 November 2014   04:05 Diperbarui: 17 Juni 2015   18:59 113
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Nature. Sumber ilustrasi: Unsplash

Sms gateway merupakan sisi lain dari pengembangan teknologi sms yang selama ini kita kenal melalui telepon genggam atau handphone. Namun belum banyak orang yang mengetahui dan memanfaatkan teknologi ini terutama di kalangan cendikiawan dan penggiat bisnis dalam mengembangkan usahanya. Pada masyarakat desa misalnya, ada banyak potensi yang dapat dimanfaatkan oleh para aktor-aktor bisnis termasuk mahasiswa dalam mengembangkan suatu usaha. Namun masalah utama adalah kendala komunikasi dalam menjangkau dan mendistribusikan produk dari desa ke kota maupun sebaliknya. Oleh karena itu peran sms gateway disini adalah untuk memudahkan penyampaian informasi secara periodik, cepat dan menghemat tenaga karena dikirim satu kali namun dapat di terima oleh banyak orang sekaligus.

Peran mahasiswa disini adalah sebagai mentor dalam pengembangan bisnis di bantu oleh penggerak bisnis yang berniat dalam mengembangkan ekonomi pedesaan. Dengan demikian peran mahasiswa dalam mengabdi kepada masyarakat dan pebisnis dalam memperluas usaha dapat lebih maksimal.

Dengan demikian dapat disimpulkan Sms gateway  dapat memberikan dampak bagi masyarakat desa seiring semakin berkembang nya teknologi secara luas dan menjangkau daerah terpencil.  Ada banyak informasi di internet  yang menjelaskan cara pembuatan sms gateway secara gratis maupun berlangganan. Selanjutnya adalah bagaimana langkah kita memajukan negara kita melalui pengembangan daerah terpencil.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Nature Selengkapnya
Lihat Nature Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun