Seperti yang Anda ketahui, dampak polusi udara terhadap kesehatan sangat beragam. Tapi tahukah Anda apa yang akan terjadi jika kita bisa mengurangi polusi udara?
Sebuah penelitian di Amerika Serikat menunjukkan bahwa ketika polusi udara menurun di suatu wilayah, hal-hal positif terjadi:
1. Tingkat kematian dan penyakit jantung menurun
Studi ini menemukan penurunan 13% dalam kematian populasi sejak diperkenalkannya larangan merokok di Irlandia. Selain itu, kejadian penyakit jantung iskemik berkurang 26% dan kejadian penyakit paru obstruktif kronik (PPOK) berkurang 32%.
2. Kasus asma dan bronkitis menurut
Studi ini juga menemukan bahwa tingkat pneumonia, bronkitis, dan asma semuanya telah menurun sejak pabrik tutup di satu kota AS, terutama di kalangan anak-anak.
Bahkan, penutupan pabrik mempengaruhi kehadiran siswa di sekolah-sekolah terdekat. Sejak pabrik tutup, jumlah anak putus sekolah berkurang 40%.
3. Kunjungan masyarakat ke rumah sakit menurun
Selama Olimpiade Atlanta 1996, beberapa jalan kota ditutup untuk kendaraan pribadi. Hasilnya, empat minggu setelah penutupan, kualitas udara mulai membaik dan kunjungan anak-anak penderita asma turun 42%.
Selain itu, kunjungan ke UGD menurun 11%. Secara keseluruhan rawat inap untuk asma menurun 19%.
Mengurangi polusi udara adalah tanggung jawab kita semua. Ini tidak akan mudah, tetapi ambil langkah-langkah untuk memerangi polusi udara. Tidak dapat disangkal kemungkinan bahwa masyarakat kita secara kolektif dapat mengambil langkah-langkah yang lebih besar dan lebih nyata untuk mengurangi polusi yang akan terjadi di masa depan.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H
