Mohon tunggu...
robert wn
robert wn Mohon Tunggu... -

Orang indonesia ?

Selanjutnya

Tutup

Sosbud

Imigrasi dan JIS dan kedaulatan Negara Indonesia

10 Juni 2014   04:02 Diperbarui: 20 Juni 2015   04:27 66
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Dengan berita menyusul kasus JIS, bahwa pihak imigrasi akan mendeportasikan semua guru TK JIS, banyak kecurigaan muncul mengenai keanehan kasus ini. Adalah sangat aneh jika dengan adanya kejadian di JIS, terduga pedofil bisa tiba2 mau dideportasi ? Berkat pengacara OC Kaligis dan media massa yang memberitakan kejanggalan ini , 4 nama guru JIS batal dideportasikan.

Tetapi amatlah aneh kenapa imigrasi bisa mau mendeportasikan semua guru TK JIS, padahal masih ada satu bulan lagi ? Kelihatannya sangat buru2 sekali imigrasi ini ? Apakah ada main mata dengan JIS untuk menyelamatkan reputasinya JIS ? KPAI pun selalu menduga adanya sindikat pedofil didalam JIS.

Jika  setelah penyidikan berakhir, terbonggkarlah pelaku2 lain  dan telah dideportasi, bukankah negara kita telah dibodohi  oleh lembaga negara kita sendiri dan JIS ? Mereka para pedofil bisa leluasa 'dideportasi' dan bukan ditanggkap ? Apakah imigrasi akan bertanggung jawab ? Mau ditaruh mana muka negara kita jika para pedofil JIS ternyata dibantu oleh lembaga negara kita sendiri ? Jika benar seperti kasus diatas, ibaratnya Imigrasi telah memberikan bendera negara kita kepada petinggi2 JIS untuk diinjak2. Hukum pidana terhadap pedofil harus ditegakkan, semua lembaga harus tegas, janganlah kita mau diajak kerja sama oleh pedofil asing.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun