Fordig (Forum Diskusi Regional)
Forum Diskusi Regional atau Fordig merupakan acara tahunan yang diselenggarakan oleh Departemen Research and Development Forum Silaturahim Studi Ekonomi Islam Regional Jabodetabek (RnD FoSSEI Jabodetabek) yang diadakan dengan rutin tiap tahunnya. Pada tahun 2023, RnD FoSSEI Jabodetabek mengangkat tema “Strengthening the Digital Ecosystem and Halal Value Chain to Realize Indonesia as the Center for the World Sharia Economy” dan memiliki beberapa subtema: halal food, halal tourism, Islamic finance, dan creative economy. Selain itu, FoSSEI berinisiasi dengan adanya acara ini untuk mendiskusikan permasalahan yang berada di ruang lingkup tema yang ditentukan dengan mengikutsertakan sekian kelompok studi ekonomi Islam (KSEI) se-Jabodetabek untuk berdiskusi yang dilakukan dalam tiga pertemuan.
Dari beberapa KSEI yang berpartisipasi dalam Fordig ini dibagi menjadi empat tim yang terdiri dari beberapa KSEI di Jabodetabek dan didampingi oleh mentor-mentor FoSSEI Jabodetabek (FJ) di dalam setiap kelompoknya. KSEI AkSES LIPIA sendiri tergabung dalam kelompok 4 dengan tema “Creative Economy”. Salah satu tujuan acara ini adalah untuk menghubungkan KSEI yang berada di Jabodetabek agar saling bersilaturahmi dalam pertemuan acara ini baik daring (online) maupun luring (offline).
Dimulai dari tanggal 14 Mei 2023, pertemuan pertama Fordig dilakukan secara online yang membahas latar belakang dan deskripsi masalah; serta pertemuan kedua membahas rekomendasi kebijakan, kesimpulan (ringkasan kebijakan), dan daftar pustaka pada tanggal 23 Mei 2023 yang dilakukan secara online. Pertemuan ketiga Fordig ini dilakukan di Universitas Pancasila pada tanggal 28 Mei 2023 untuk melakukan finishing dari hasil diskusi dan menghasilkan policy brief.
Policy brief yang telah disusun oleh setiap kelompok Fordig dipaparkan dan diuji pada rangkaian acara Temilreg X WESHARE yang dilaksanakan pada 7—10 Juni 2023 di sesi acara Diskusi Regional (Disreg) yang di mana setiap kelompok Fordig memaparkan hasil policy brief mereka di depan hadirin dan para peserta lomba. Dimulai dari menjelaskan masalah sampai hasil solusi yang telah dipelajari dan didiskusikan bersama oleh tim dari masing-masing kelompok Fordig.
Acara Disreg sendiri berlangsung pada 9 Juni 2023 dan bertempat di UIN Syarif Hidayatullah. Acara ini berlangsung seru dengan adanya pro kontra tentang masalah dan solusi yang dipaparkan, seperti salah satu tujuan diadakannya Fordig dan Disreg ini yaitu agar seluruh kader KSEI se-Jabodetabek berani dan dapat mengutarakan ide dari masing-masing individu mereka dan dapat menumbuhkan rasa diskusi yang ilmiah untuk para pejuang ekonomi Islam. Hasil dari policy brief akan diajukan kepada yang bersangkutan sebagai bentuk adanya perubahan dari gerakan mahasiswa khususnya pejuang ekonomi Islam.
Acara berjalan lancar sampai ditutupnya acara Disreg di hari yang sama dan policy brief direvisi ulang sesuai hasil diskusi pada hari tersebut.
Acara Temilreg X WESHARE pada 10 Juni 2023 diakhiri dengan final dari tiap lomba, di antaranya business case, karya tulis ilmiah, dan olimpiade ekonomi Islam. Penghujung acara diakhiri dengan pengumuman hasil lomba dan pemberian hadiah, serta tak luput pula pengumuman kelompok terbaik dari acara Disreg yaitu kelompok 4 dengan tema “Creative Economy” dan juga peserta terbaik Disreg yaitu Gholib Amar Ahsan, perwakilan dari KSEI AkSES LIPIA.
