Mohon tunggu...
Randy Mahendra
Randy Mahendra Mohon Tunggu... Penulis - Warga Biasa

Warga Biasa

Selanjutnya

Tutup

Sosbud

Apa itu Sambang Putu dalam Bahasa Jawa? Ini Penjelasannya

24 Januari 2024   05:47 Diperbarui: 24 Januari 2024   05:56 3616
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Mencari tahu arti istilah sambang putu dalam bahasa Jawa. (Sumber: Pixabay-Geralt)

Ada banyak yang penasaran dengan arti istilah "sambang putu", bagi Anda yang bukan orang Jawa tentu bingung dengan istilah ini. Namun bagi Anda yang sejak kecil memakai bahasa Jawa mungkin tak akan sulit mengartikan istilah sambang putu, lantas apa maknanya?

Dikutip dari laman Wiktionari (Kamus Bahasa Jawa-Indonesia), sambang putu merupakan istilah yang berasal dari bahasa Jawa yang terdiri dari dua kata yaitu "sambang" dan "putu", artinya sebagai berikut:

Sambang: menjenguk

Putu: cucu

Dari terjemahan bebas Wiktionari di atas, maka dapat disimpulkan arti sambang putu dalam bahasa Indonesia adalah menjenguk cucu.

Ada tradisi Jawa di mana kakek/nenek mengunjungi cucunya karena sudah sangat lama tidak bertemu, sekadar menghilangkan rasa kangen terhadap sang cucu.

Namun hal ini  biasanya sangat jarang dilakukan, sebab dalam tradisi Jawa, biasanya orang yang lebih muda yang harus berkunjung. Sedangkan yang lebih tua menunggu di rumah.

Di lain sisi, istilah sambang putu juga biasa merujuk kunjungan kakek/nenek terhadap cucu yang baru saja dilahirkan.

Karena keadaan paska melahirkan yang serba repot tersebut membuat orangtua si cucu tak biaa membawa anaknya ke rumah kakek/neneknya sebab baru saja dalam proses pemulihan paska melahirkan.

Oleh karena itu, orangtua atau kakek/nenek di sini mengalah, merekalah pihak yang harus mengunjungi cucunya, atau dalam istilah Jawa adalah sambang putu.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun