Di Stadion Solo kemarin malam (22 Agustus 2011), Indonesia vs Palestina menang 4 - 1. Semua senang, bangga, bersorak, tersenyum, tertawa, dan tangan pun tak kuasa untuk diam saja. Tak terkecuali diriku yang langsung standing aplaus di depan TV, hehehe....
"Indonesiaku Menuju" ini yang kupikirkan sekarang. Aku tidak sanggup menyelesaikannya: 'menuju kemana?' Kemenangan kemarin itu bukan satu-satunya modal ke Piala Dunia, masih banyak hal lain sebagai syarat dan mungkin yang lebih penting. Meskipun kemenangan kemarin itu telah menjadi hadiah indah kemerdekaan ke-66 dan sedikit memalingkan pandangan bangsa kita dari urusan pelik berbagai kasus korupsi dan ketidakbertanggungjawabannya para petinggi bangsa atau yang sedang dan pernah bertengger di dunia politik.
Aaach..... kemanakah Indonesiaku menuju? Tentu kemana yang kami harapkan.
Berjayalah Indonesiaku selamanya... kami tetap mengasihimu. Semoga perjuangan kecil kami tetap berarti bagimu.
Ibu Pertiwi, ijinkan kami menghiasi engkau dengan bunga-bunga kepudulian kami.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H