Mohon tunggu...
Rizwan Comrade
Rizwan Comrade Mohon Tunggu... Editor - Agitator

Saya hanya ingin menanamkan kebaikan, yaitu kebaikan yang dirindukan banyak orang, karena sebaik-baik manusia adalah yang bermanfaat bagi yang lainnya

Selanjutnya

Tutup

Politik

Dinasti Lebak Rampas Tanah Warga di Margatirta

15 Mei 2022   16:35 Diperbarui: 26 Juni 2022   06:59 609
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Viral Kasus pembebasan lahan yang dilakukan oleh Mulyadi Jayabaya, yang notabene ayah kandung Bupati Lebak, Iti Octavia Jayabaya, di Desa Margatirta, Kecamatan Cimarga, Kabupaten Lebak dinilai rampas tanah warga.

Ramai diberitakan, beberapa warga pemilik lahan yang sudah menerima pembayaran mengaku terpaksa dan berdaya karena takut tak mendapat uang sepeser pun sepekan setelah lahan mereka diobrak-abrik alat berat. Dalam pengakuannya, warga mengaku lahannya bukan dibeli melainkan dirampas oleh Mulyadi Jayabaya.

Kekuasaan dimanfaatkan penuh oleh Mulyadi Jayabaya untuk memonopoli semua sektor, politik sudah dikuasai, proyek dikuasai, termasuk jadi Mafia Tanah. Mengintimidasi masyarakat Margatirta untuk menjual tanah demi kepentingan pribadi keluarga Dinasti Lebak.

Rakyat Lebak ditindas oleh Keluarga Bupati mereka sendiri, petani hanya bisa berkeringat tidak bisa tertawa, hak pribadi warga Margatirta Kecamatan Cimarga Lebak diperkosa, dan rakyat Lebak harusnya sadar bagaimana keadilan telah dikalahkan oleh Penguasa.

"Hayu para Aktivis bangsat, ulah ngurusan politik wae, urusan rakyat atas dasar kemanusiaan"

Kita tidak bisa berharap pada kekuasaan, kita tidak bisa berharap pada wakil-wakil rakyat yang sedang bersolek menunggu 2024, kekuatan rakyat Lebak harus jadi faktor utama secara paripurna untuk tidak lagi percaya terhadap Mafia politik, Mafia proyek, dan Mafia tanah.

(Sumber lain: banten.idntimes.com)

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Politik Selengkapnya
Lihat Politik Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun