Mohon tunggu...
Rizky Triputra
Rizky Triputra Mohon Tunggu... -

pemungut remah-remah kata di lintasan kenangan

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Kemenangan Kuraih Lagi

1 September 2011   01:43 Diperbarui: 26 Juni 2015   02:19 36
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

[caption id="attachment_127707" align="aligncenter" width="600" caption="pict from google.com"][/caption] Ini malam Tuhan punya acara malaikat berpesta, semerbak mewangi kasturi bidadari berdansa, cahaya dimana-mana surga meluap, susu dan madu dipermukaannya bidadari menari sepanjang alirnya Ini malam langit riuh takbir kupasung dosa di palung jiwa sesulur takwa, tetabuh doa kubersimpuh padaMu Tuhan pertemukan lagi dengan Ramadhan agar iman tak sekadar hipokrit lisan Esok hati suci kembali selaksa embun menyentuh jemari Nabi pepohon amarah kupecah-belah belukar  nafsu kujadikan kristal salju sujudku menggenangi kesunyian pagi kemenangan... kuraih lagi

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun