Implementasi Kurikulum Merdeka (IKM) telah dileksanakan di sebagian satuan pendidikan di Indonesia.
Terdapat 143.265 sekolah yang telah melaksanakan Implementasi Kurikulum Merdeka berdasarkan data yang dihimpun melalui laman kurikulum.gtk.kemdikbud.go.id pada 21 Juli 2022.
Diketahui diluncurkannya Kurikulum Merdeka dilatarbelakangi oleh krisis pembelajaran di Indonesia yang telah berlangsung lama.
Adanya pandemi Covid-19 juga menambah efek krisis pembelajaran di Indonesia.
Mengingat hal tersebut, Kemdikbud meluncurkan Kurikulum Merdeka yang bertujuan memperbaiki krisis krisis pembelajaran tersebut.
Simak tulisan di bawah ini untuk mengetahui keunggulan Kurikulum Merdeka menurut Kemendikbud.
Dilansir dari YouTube KEMENDIKBUD RI pada Rabu, 21 Juli 2022, berikut iniadalah keunggulan Kurikulum Merdeka menurut Kemdikbud.
1. Lebih Sederhana dan Mendalam
Fokus pada materi yang esensial dan pengembangan kompetensi peserta pada fasenya.
Pembelajaran menjadi lebih hidup, bermakna, lamban, dan menyenangkan.
2. Lebih Merdeka
Siswa: tidak ada program peminatan di SMA, siswa memilih mata pelajaran sesuai minat, bakat, dan cita-citanya.
Guru: Mengajar sesuai tahap pencapaian dan perkembangan siswa