Penyisihan grup piala dunia sudah memasuki pertandingan kedua bagi masing-masing tim. Ada yang berhasil memanfaatkan peluang untuk langsung mengamankan tiket lolos kebabak selanjutnya. Adapula yang secara otomatis harus pulang lebih awal. Meskipun masih menyisahkan satu pertandingan lagi Spanyol dan Inggris harus merelakan tidak lolos babak kulifikasi grup karena sudah menerima dua kali kekalahan.
SPANYOL
Spanyol juara bertahan dan tim unggulan selain tim-tim kuat lainnya, yang harus mengubur impian mereka untuk mempertahankan juara dimusim 2014 ini. Mereka juga harus merelakan bonus untuk punggawa tim matador yang sangat fantastis jumlahnya. Masing-masing pemain Spanyol dan setiap anggota staf teknis bakal mendapat kurang lebih Rp 11,5 Miliar belum lagi ditambah bonus yang akan diberikan dari perusahan sponsor timnas.
Pertandingan kedua merupakan laga hidup mati bagi Spanyol. Chile tampil percaya diri sepanjang babak pertama. Serangan pertama yang dibangun Arturo Vidal dan Eduardo Vargas hanya menghasilkan sepak pojok lantaran aksi sigap gelandang berpengalaman Xabi Alonso. Spanyol juga bukannya bermain tanpa peluang, mereka yang berusaha bangkit dari keterpurukan usai menelan hasil buruk 1-5 melawan Belanda, sempat mengancam gawang Chile pada menit 14, lewat Xabi Alonso. Akan tetapi, Chile justru berhasil unggul lebih dulu dan menggetarkan Tim Matador lewat Eduardo Vargas pada menit 20.
Serangan Chile bermula dari Sanchez yang sukses melewai barisan pertahanan Spanyol dan langsung mengirimkan bola ke Aranguiz yang kemudian menyodorkan bola ke dalam kotak penalty yang disambut Vargas dan dikonvenso menjadi gol untuk keunggulan Chile tidak berselang lama Diego Costa pada menit ke 27 menyambut umpan sunduluan dari kepala David Silva namun masing menyamping disisi kanan gawan Chile. Menit 43 satu gol dari Aranguiz bersarang untuk kedua kalinya digawang Spanyol yang dijaga Casilas. Bermula dari tendangan bebas Sanches yang berhasil ditepis oleh Casilas. Sayang bola munta justru jatuh ke kaki Aranguis yang tidak membuang-buang peluang untuk menambah gol bagi timnasa Chiles 2:0. Hasil ini bertahan hingga peluit panjang dibunyikan pertanda pertandingan berkahir. Dari dua pertandingan piala dunia 2014 ini Spanyol telah kebobolan 7 Gol dan baru memasukan 1 Gol. Itupun hanya dihasilkan lewat tendangan penalty ketika menerima kekalahan dari Belanda 5:1 lewat Xabi Alonso.
Kekecewaan terpancar dari raut wajah pemain timnas Spanyol. Terutama pelatih mereka, ia tidak menyangka Spanyol akan tersingkir lebih awal walaupun masih menyisahkan satu pertandingan menghadapi Australia. Tapi pertandingan itu tidak menentukan apa-apa karena Belanda dan Chile sudah berhasil mengumpulkan 6 poin.
INGGRIS
sumber gambar tribun.com
Dihari yang berbeda di grup D pertandingan menentukan lainnya dimulai. Inggris melawan Uruguay, kedua tim ini sama-sama mengalami hasil buruk dalam. Dua-duanya menerima kekalahan pada pertandingan pembuka Grup. Inggris dikalahkan Italy 1-2 dan Uruguay dikalahkan Kosta Rika 1-3. Dari hasil itu maka kedua tim Inggris dan Uruguay memiliki motivasi tinggi untuk melakoni babak kedua dengan harus meraih kemenangan. Sudah pasti salah satu dari mereka akan duluan berkemas mengikuti juara bertahan Spanyol jika kalah.
Kedua tim akan bertandingan di lapangan Arena Corinthians, Sao Paulo. Pada laga ini Suarez yang tidak dimainkan di laga pembuka, diturunkan mejadi starter berdampingan dengan Edison Cavani. Ternyata kehadiran Suarez memberikan semangat baru bagi timnas Uruguay. Memasuki babak pertama Uruguay sudah menciptakan peluan. Meni 16 tendangan keras kaki kiri Cristian Rodriguiez masih melabung diatas mistar Joe Hart.
Memasuki menit ke-30, Inggris gantian berpeluang unggul. Wayne Rooney memiliki peluang lewat sundulan menerima umpan tendangan bebas Steven Gerrard. Akan tetapi, kesempatan Rooney masih membentur mistar gawang.
Gol yang ditunggu akhirnya hadir pada menit ke-39. Uruguay berhasil unggul lewat sundulan Suarez. Pemain asal Liverpool itu sukses memaksimalkan umpan matang Edinson Cavani. Skor babak pertama pun berakhir 1-0 untuk Uruguay. Uruguay lebih banyak memiliki peluang. Pada menit ke-52, Edinson Cavani nyaris menggandakan kedudukan andai sepakannya tidak menyamping dari sasaran. Dua menit berselang, Rooney kembali mengancam pertahanan lawan. Lagi-lagi, Rooney gagal memanfaatkan peluang karena tendangan kaki kirinya bisa digagalkan kiper Fernando Muslera.
Upaya Inggris menyamakan skor akhirnya tercapai pada menit ke-76. Rooney berhasil mencetak gol usai menerima umpan silang Glen Johnson. Bagi Rooney, ini menjadi gol pertamanya di putaran final Piala Dunia. Sebelumnya, Rooney tidak pernah mencetak gol di Piala Dunia 2006 dan 2010. Kegembiraan Inggris hanya berlangsung singkat. Uruguay kembali unggul dan gol lagi-lagi dicetak Suarez pada menit ke-85. Berawal dari umpan panjang Muslera, bola disundul Cavani ke depan gawang Suarez. Suarez yang unggul lari dari Jagielka tanpa ampun melepaskan tendangan keras yang merobek jala Hart. Pertandingan berakhir 2-1 untuk kemenangan Uruguay.
Kemenangan ini membuat Uruguay membuka kesempatan lolos. Sementara bagi Inggris kekalahan membawa mereka mengubur mimpi meraih juara dunia.
Spanyol dan Inggris merupakan tim unggulan piala dunia tahun ini. Mereka di unggulkan karena memiliki begitu banyak pemain-pemain potensial dan berbakat dunia. Di Spanyol ada Diego Costa top skor La Liga sedangkan di Inggris ada begitu banyak pemain top dunia sebut saja Gerard dan Roney.
Kekalahan ini menjadi pelajaran bagi tim-tim unggulan lainnya agar selalu berhati-hati dalam melakoni setiap pertandingan. Bagi Fans Inggris dan Spanyol jangan merasa kecil hati karena Piala Dunia masih ada dan akan terus dilaksanakan oleh FIFA.
SAYONARA INGGRIS
ADIOS ESPANA
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H