Udara pagi diselimuti awan mendung
Banyak yang berjuang juga berkabung
Hemodialisa bagai ajang perang
Mereka yang penuh harap dapat kembali riang
Sepasang mata sayu pada sepetak ruangÂ
Sepucuk surat datang tak bertuan
Ia datang menunjuk bebas. Lalu patuh pada jemputan
Kita hanya pasrah tunggu giliran
Pagi ini surat datang dekat pangkuan teman
Memang, kematian hak mutlak Tuhan...
Kemarin dulu kami berkumpul senang
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!