Mohon tunggu...
Rizkyna Putri Nurulita
Rizkyna Putri Nurulita Mohon Tunggu... Mahasiswa - IR'21 UNAIR

Mahasiswa Ilmu Hubungan Internasioanl Universitas Airlangga, Indonesia

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Gaya Belajar ala Milenial

2 Januari 2022   02:11 Diperbarui: 2 Januari 2022   02:58 676
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilmu Sosbud dan Agama. Sumber ilustrasi: PEXELS

Generasi milenial ialah situasi disaat perkembangan dan pertumbuhan sangat didominasi dengan keadaan lingkungan, sehingga mengalami pertumbuhan secara pesat. Selain itu, dapat di definisikan sebagai generasi yang dapat merespon kebutuhannya dengan mengikuti pemakaian teknologi digital. Generasi milenial merupakan generasi yang mempunyai karakteristik yang berbeda dengan generasi lainnya. Hal ini meliputi banyak sisi termasuk juga dalam hal pendidikan. Perubahan karakteristik ini diakibatkan adanya pola pertumbuhan generasi milenial yang berbeda, generasi milenial tumbuh dengan perkembangan digital yang mempengaruhi revolusi industri. Generasi milenial sudah terbiasa untuk tumbuh menggunakan teknologi-teknologi digital yang membuat mereka dapat mengexplore lebih banyak hal melaui perkembangan teknologi, terutama internet. Milenial dianggap spesial karena adanya perbedaan dengan generasi lainnya karena mereka mempunyai sistem kepekaan yang berkaitan dengan teknologi yang sangat membantu proses mereka dalam tumbuh, khususnya pada bidang ilmu pengetahuan. Generasi milenial pada saat ini memiliki cara belajar yang berbeda dan tidak bisa disamakan dengan generasi sebelumnya.

Sistem pendidikan di Indonesia pada saat ini memiliki beberapa kekurangan yaitu tidak berfokus kepada minat dan bakat masing-masing siswa dan tidak memiliki kesempatan untuk fokus kepada minat dan bakatnya. Siswa di sekolah dituntut untuk menguasai segala jenis bidang sehingga banyak siswa yang akhirnya tidak memiliki kesempatan untuk mengembangkan bakatnya. Inovasi yang perlu dikembangkan pada era ini adalah inovasi pembelajaran yang memenuhi kebutuhan anak di masa yang akan datang agar dapat menjalani hidup dengan sejahtera. Inovasi yang di sebutkan ini ialah pembelajaran yang dapat memberikan kepada anak bahwa belajar adalah suatu kegiatan yang nantinya akan selalu dilakukan selama seumur hidup. Selain itu, perlu ditanamkan sebuah kesadaran bahwa semua manusia memiliki kemampuan dan dapat menjadi yang terbaik berdasarkan dengan bakat dan minat masing-masing orang. Perlu dilakukan inovasi agar metode pembelajaran yang digunakan agar sesuai dengan karakter anak-anak. Sistem pembelajaran yang awalnya berfokus kepada guru yang mengajar, lebih baik diubah menjadi sistem pembelajaran yang berfokus kepada siswa. Siswa di berikan kesempatan untuk memberikan pendapatnya sendiri dan juga diberikan kesempatan kepada para siswa untuk berfikir secara kritis atau kreatif. Pembelajaran di Indonesia seharusnya lebih difokuskan untuk pengembangan skill masing-masing anak. Kualitas guru dalam metode pembelajaran perlu ditingkatkan, guru harus berperan untuk membantu para siswanya untuk berkembang, bukan hanya berfokus ke hasil akhir atau nilai. Karena pada dasarnya di Indonesia, pembelajaran masih banyak berfokus hanya kepada nilai akhir siswa, bukan perkembangan siswa.

Metode pembelajaran milenial yang dapat dilakukan adalah, para pengajar dapat mencari suasana baru dalam mengajar supaya siswa tidak merasakan jenuh seharian berada disekolah. Para siswa biasanya akan lebih bersemangat apabila diajak melakukan kegiatan pembelajaran diluar kelas dan dengan metode yang lebih santai. Siswa akan merasa lebih nyaman dan rilex sehingga materi yang diberikan akan lebih masuk dan diterima oleh para murid. Pembelajaran atau diskusi secara kelompok juga lebih di minati oleh para siswa karena mereka lebih percaya diri untuk saling bertanya dan juga memberikan pendapat masing-masing. Disamping itu, para siswa juga bisa melakukan diskusi secara rutin secara kelompok di luar sekolah untuk saling memberi pemahaman kesatu sama lain yang dapat dilakukan sambil bersantai baik dirumah maupun di café-café yang ada.

Dengan adanya perkembangan teknologi yang sudah sangat berkembang pada saat ini, seharusnya dapat dimanfaatkan dengan semaksimal mungkin baik oleh siswa maupun pengajar. Karena pada era digital ini, semua orang bisa mencari dan menemukan segala hal melalui internet. Selain itu, semua orang bisa mengakses internet untuk belajar dimana saja dan kapan saja melalui smartphone, laptop, dan lain-lain. Pada saat ini sudah banyak platform yang meyediakan materi-materi pembelajaran untuk siswa mulai dari belajar membaca, belajar bahasa, sampai materi pembelajaran sekolah yang tersedia pada banyak aplikasi seperti youtube secara gratis tanpa memungut biaya sepeserpun. Hal ini tentunya sangat membantu siswa apabila tidak memahami sesuatu materi disekolah dan dapat diulang secara berkali-kali tanpa batasan. Banyak juga tersedia latihan-latihan soal dengan pembahasannya yang dapat digunakan oleh para siswa untuk mengasah ilmu dan pemahamannya. Teknologi digital yang saat ini hadir, selain dapat dimanfaatkan oleh para siswa juga dapat dimanfaatkan oleh para pengajar dalam menyampaikan materi dan memberikan teknik pembelajaran yang lebih seru dan menarik. Para pengajar bisa memberikan materi melalui video pembelajaran yang lebih menarik seperti animasi ataupun cerita ilustrasi yang banyak tersedia di internet. Selain itu, para pengajar juga bisa mengajak para murid untuk mengerjakan soal dengan cara games melalui aplikasi-aplikasi yang menarik seperti quiziz ataupun kahoot. Pembelajaran juga dapat dilakukan tanpa terhalang jarak dan waktu karena tersedianya platform untuk melakukan meeting secara daring seperti google meet dan zoom. Hal ini dapat dipergunakan untuk pembelajaran ataupun melakukan diskusi kelompok.

Selain materi disekolah, siswa juga bisa belajar banyak hal mulai dari bisnis sampai hal-hal lainnya yang mungkin tidak diajarkan di sekolah. Hal ini tentunya akan sangat membantu siswa untuk menemukan dan mengasah bakatnya sedini mungkin untuk digunakan di masa yang akan datang. Tidak hanya itu, kita juga bisa saling berbagi ilmu melalui platform-platform yang tersedia untuk membantu satu sama lain. Kita dapat saling berbagi ilmu secara gratis dan mengajak orang lain untuk saling belajar dan terus mencari ilmu. Internet juga dapat kita manfaatkan untuk mencari tahu tentang informasi-informasi terkini, menyebarkan kebaikan, dan menyuarakan suara serta pendapat kita sebagai agent of change.

Referensi

Faiza, Arum., Firda, Salsabila, dkk. (2018) Arus Metamorfosa Milenial. 1-10.

Supriatna, Asep. 2019. Pengembangan Model Pembelajaran untuk Peningkatan Kualitas Pembelajaran di Era Generasi Milenial. 19-28

Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun