Fakultas Hukum Universitas Muhammadiyah Surabaya kini tengah menjalani program magang di Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Surabaya. Program ini menjadi bukti nyata kontribusi generasi muda dalam memahami proses legislasi sekaligus memberikan perspektif baru untuk perubahan dan gaya baru dalam mewujudkan kesejahteraan rakyat dengan menghadirkan peran akademisi muda.
Program magang ini berlangsung selama tiga bulan dan dirancang untuk memberikan pengalaman langsung kepada mahasiswa mengenai peran dan tanggung jawab legislatif. Dalam program ini, mereka dilibatkan dalam berbagai kegiatan seperti mengikuti rapat komisi, mempelajari penyusunan rancangan peraturan daerah, serta melakukan analisis kebijakan. Tak hanya itu, mahasiswa juga mendapatkan kesempatan untuk berdiskusi langsung dengan para anggota dewan dan memahami dinamika politik yang terjadi di tingkat daerah.
Tak lupa mahasiswa magang, mengungkapkan rasa syukurnya atas kesempatan ini. "Kami merasa sangat beruntung mendapatkan pengalaman berharga ini. Selain memperluas wawasan kami tentang dunia hukum dan politik, kami juga belajar bagaimana kebijakan yang dirancang di DPRD dapat berdampak langsung pada masyarakat," ujar Rizky.
Selama magang, mahasiswa juga mendapat bimbingan langsung dari para dosen pembimbing dan mentor dari DPRD. Para dosen memastikan bahwa pengalaman ini tidak hanya menjadi pengayaan praktis, tetapi juga mampu mendukung pengembangan keilmuan mereka di bidang hukum. Selain itu, mahasiswa juga diajak untuk berpartisipasi dalam kunjungan lapangan untuk melihat langsung implementasi kebijakan yang sudah disahkan oleh DPRD.
Program magang ini juga membuka peluang jaringan bagi mahasiswa dengan para pemangku kepentingan di Kota Surabaya. Hal ini diakui oleh Mahasiswa Magang, yang menyatakan bahwa pengalaman bertemu dan berdiskusi dengan berbagai pihak memberikan inspirasi tersendiri. "Kami tidak hanya belajar tentang kebijakan, tetapi juga mendapatkan wawasan tentang bagaimana menjalin komunikasi yang efektif dengan berbagai pihak," tutur Rizky.
Selain pengayaan keilmuan dan pengalaman, program ini juga diharapkan mampu menumbuhkan jiwa kepemimpinan di kalangan mahasiswa. Dengan terlibat langsung dalam proses legislasi, mereka belajar untuk mengambil keputusan berdasarkan analisis yang matang dan kepentingan masyarakat. Tentunya ini menjadi langkah awal gernerasi muda untuk menjadi bagian dari perubahan di masa depan.
Melalui program ini, mahasiswa Fakultas Hukum UM Surabaya tidak hanya memperdalam ilmu yang mereka pelajari di kampus, tetapi juga menjadi bagian dari solusi nyata di masyarakat. Dari kampus ke gedung dewan, mereka membuktikan diri sebagai generasi muda yang siap membawa perubahan. Dengan semangat dan dedikasi yang tinggi, mereka berharap dapat menjadi agen perubahan di masa depan yang mampu menjawab tantangan zaman.
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI