Mohon tunggu...
Rizky Fahryan
Rizky Fahryan Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa Universitas Diponegoro

Economics student who focuses on research and development of Islamic economics. Actively participates in scientific writing competitions and business competitions, and has experience managing his own business at Arizz.rent, and is easy to socialise.

Selanjutnya

Tutup

Kkn

Diversivikasi Pendapatan Keluarga, Pelatihan Pengolahan Limbah Minyak Jelantah Menjadi Produk Bernilai Ekonomis

12 Agustus 2024   17:17 Diperbarui: 12 Agustus 2024   17:19 28
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Desa Gilirejo dihuni oleh kurang lebih 1500 penduduk dalam 700 Kartu Keluarga. Dihuni oleh ratusan keluarga menjadikan limbah rumah tangga turut menyertai kehidupan. Salah satu limbah rumah tangga yang menjadi permasalahan umum adalah limbah minyak jelantah. Limbah minyak jelantah dapat menjadi masalah apabila, terus menerus dikonsumsi dan dibuang sembarangan. Minyak jelantah dapat menyebabkan masalah kesehatan seperti kesehatan jantung, lalu bermasalah pada lingkungan yakni pada kesuburan tanah yang berkurang. 

Profesi utama masyarakat Desa Gilirejo adalah agraris dan juga buruh. Musim yang tak pasti dan resiko lainnya menuntut kreativitas masyarakat Desa Gilirejo untuk melakukan diversifikasi pendapatan dari sektor lainnya. Permasalahan minyak jelantah dapat menjadi solusi dan dijadikan landasan untuk berwirausaha apabila ditemukan olahan produk dari minyak jelantah yang memiliki nilai ekonomi lebih tinggi. 

Dalam Ekonomi Islam, konsep maqashid syariah penting untuk dijadikan tujuan. Maqashid syariah menjaga manusia dari sisi agama, jiwa, keturunan, harta, dan akal. Hal ini sejalan dengan pentingnya pengolahan minyak jelantah karena merupakan bentuk penjagaan terhadap diri dan lingkungan. Selain daripada itu lilin aromaterapi sebagai output dapat menjadi produk kewirausahaan. 

Program monodisiplin Pelatihan Pengolahan Minyak Jelantah menjadi produk lilin aromaterapi bernilai ekonomis diadakan kepada Tim Penggerak Pemberdayaan dan Kesejahteraan Keluarga . Program ini dilaksanakan pada Selasa 23 Juli 2024. Berlokasi di Balai Desa Gilirejo, dan dihadiri 45 orang, dilakukan edukasi bahaya minyak jelantah dan demonstrasi bagaimana pembuatan lilin aromaterapi sebagai produk kewirausahaan.

Output dari program ini adalah lilin aromaterapi hasil dari demonstrasi kepada hadirin, dan poster terkait edukasi bahaya minyak jelantah bagi diri dan lingkungan. Harapan daripada program ini adalah, menjadi bekal masyarakat dalam menyelesaikan masalah limbah minyak jelantah sekaligus menjadi jalan diversifikasi pendapatan melalui jalan kewirausahaan.  

 

Mohon tunggu...

Lihat Konten Kkn Selengkapnya
Lihat Kkn Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun