Banyak terjadi di kota-kota besar hubungan yang kurang harmonis. Yang membuat dari salah satu pasangan menjadi tidak nyaman atau bahkan tertekan. Memang tidak ada suatu hubungan yang benar-benar harmonis, pasti ada saja konflik di dalam suatu hubungan tersebut.
    Â
Toxic relationship itu bukan hanya sekedar serangan fisik, tetapi serangan psikologis juga termasuk dalam pengaruh kesehatan mental. Banyak sekali people yang kurang berkenan meninggalkan hubungan toxic hanya karena hubungan yang dijalin sudah cukup lama.
    Â
Secara general, pihak tersebut  bisa dikatakan sebagai orang yang toxic, kalau orang tersebut membawa pengaruh buruk di dalam lingkungan  atau media sosial, yang membuat orang lain menjadi tidak nyaman.
Menurut pendapat dan riset yang saya dapatkan dilingkungan sekitar yang saya temui, Berikut ini 7 ciri  pasangan yang berpotensi menciptakan hubungan  yang toxic.
      Ciri-ciri Toxic Relationship :
- Tidak Mendukung Hal Positif Yang Kamu Lakukan
- Kamu Yang Selalu Mengalah Didalam HubunganÂ
- Mencampuri Urusan Pribadi Pasangan Kamu
- Pasangan Kamu Selalu BerbohongÂ
- Kamu Selalu Dibandingkan Dengan Orang Lain (body shaming)Â
- Pasangan Sangat Posesif
- Menerima Kekerasan Fisik
Jika kamu ada diposisi tersebut atau sudah memasuki ciri-ciri toxic relationship diatas, saya sebagai penulis menyarankan  kalian untuk mengakhiri hubungan yang sudah termasuk dalam kategori toxic relationship.
Karena menurut saya kalian berhak bahagia, bahkan kalian bisa melepaskan satu manusia dihidup kalian untuk mendapatkan kebahagiaan yang belum pernah kalian dapatkan di hubungan tersebut.
"don't love other people if you don't love yourself, because you deserve better"
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H