Mohon tunggu...
Alfatur Rizky
Alfatur Rizky Mohon Tunggu... Lainnya - Suka bercerita dalam tulisan

Journalis part in AJNN.NET | Founder RISOOLL | Coffee Maker and Connoisseur | Writer story Julian and Rania, Make You a Ring, Wedding Day, The Cronicles of Phoenix, Italian, Dimata Andreas.

Selanjutnya

Tutup

Diary

Bunga, Seratus, dan Opname

5 Juni 2024   01:53 Diperbarui: 5 Juni 2024   02:15 59
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilustrasi. Foto: Dokumen Pribadi.

Tulisan ini hanyalah opini, belum tentu benar, bisa jadi benar, bisa jadi tepat.

Dari kemarin saya kerap medapat ocehan dari banyak warga terkait adanya suap, rasuah, dan nepotisme bahkan parahnya sampai ke Istana. Mereka ini sebenarnya caper atau bagaimana saya gak paham.

Perbincangan ini terkait adanya mempertahankan posisi nyaman. Kalau jawabannya belum ada perintah..perintah dari siapa?

Apa jangan-jangan karena sudah saling jabat. Ini anehnya, selalu mereka yang didepan. Kadang suka khilaf, sedalam apa sudah karung goni itu terisi?

Ya..sudah..sayakan anak bawang kemarin sore. Saya baik-baik ajalah, supaya gak ribut-ribut.

Mungkin sih memang, ada tumbal yang harus dikorbankan, tapi pernah terpikir tidak tumbal ini hidupnya bagaimana? Saya rasa tidak juga.

Kasihan dia, mungkin sudah waktunya saya untuk tidak peduli lagi yakan..bersikap baik saja.

Cukup Tapera yang akan peras rakyat, istana merdeka janganlah. Kasihan kami, makan aja susah, beras pun gak tahu beliknya bagaimana?

Sakitpun harus mengemis dulu, supaya ada pegangan. Udah mau mati saya, udah bau tanah. Parfum bunga saja gak tahu beliknya dimana.

Saya cuma ingatkan, hati-hati...jangan terang-terang kali, banyak mata memandang ke langit, jangan lupa liat kebawah sesekali ya bapak, pilih saja mereka-mereka yang setia...mungkin...

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Diary Selengkapnya
Lihat Diary Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun