Fase perkembangan pelajar atau remaja seorang anak mulai aktif dan energinya yang berlebihan menyebabkan berbagai hal negatif seperti suka bertengkar, emosi yang tidak stabil, keinginan untuk mendapat pengakuan, serta sering melakukan perbuatan yang melanggar hukum norma agama dan sulit diatur. Remaja yang fase tumbuh kembangnya tidak mendapatkan arahan yang baik oleh orang dewasa sangat rentan terjerumus ke dalam hal-hal yang negatif, khususnya dikala pandemi covid 19 yang mana intensitas mereka dengan guru sangat berkurang itu kurangnya perhatian orang tua menjadi faktor utama yang menyebabkan para remaja melampiaskan segala perasaannya untuk melakukan perbuatan yang menyimpang dari nilai dan norma sosial.Â
Krisis Moral dan kenakalan yang pelakunya adalah seorang pelajar di usia remaja merupakan permasalahan atau isu sosial yang harus segera dicari akar permasalahan nya beserta solusinya karena hal tersebut dapat merugikan orang lain dan merusak masa depan pelajar Indonesia. Mengingat bahwa remaja merupakan generasi penerus bangsa yang akan menentukan maju atau mundurnya sebuah peradaban di suatu negara, untuk itu generasi muda harus mendapat pengarahan yang baik dan mendukung masa depannya. Beberapa solusi terkait dengan permasalahan kenakalan remaja adalah sebagai berikut :
Pembelajaran yang dilakukan secara daring Ini Membutuhkan peran orangtua yang ekstra dalam mendampingi putra-putri mereka, orang tua berperan aktif sebagai seorang guru di rumah dengan memberikan contoh-contoh perilaku terpuji serta penguatan karakter baik kepada remaja salah satunya melalui ilmu agama. Hubungan dan komunikasi yang baik antara anak dan orang tua memberikan pengaruh pada perkembangan remaja dengan hubungan yang baik seorang anak akan mampu mengontrol dan mengendalikan dirinya dari berbagai perbuatan dan pengaruh tidak terpuji.Â
Seorang guru juga memiliki peran dalam membimbing serta mengarahkan siswa-siswinya walaupun kegiatan pembelajaran dilaksanakan secara daring, guru harus memberikan pembekalan mengenai pendidikan karakter yang dapat mereka masukkan di setiap mata pelajaran yang diajarkan, seorang guru memiliki kewajiban untuk mengedukasi kepada siswanya terkait dengan nilai dan norma yang baik agar siswanya tidak menimbulkan penyakit sosial yang merugikan, Guru dan Orang tua juga perlu mengontrol dan mengingatkan bahwa masa remaja merupakan masa-masa keemasan dimana mereka harus memanfaatkan waktunya sebaik mungkin melalui aktivitas positif yang mendukung masa depannya. Masyarakat juga memiliki peran aktif dalam mengatasi permasalahan ini, yang mana masyarakat perlu bekerjasama dan saling mengingatkan bila terjadi di fenomena sosial berupa penyimpangan yang pelakunya melibatkan seorang remaja, masyarakat harus mampu berperan bijak ketika memberikan solusi terkait dengan penyimpangan sosial yang dilakukan oleh remaja.
Guru maupun orang tua harus bekerja sama untuk memberikan pendidikan moral kepada anak-anaknya dan menekankan pentingnya moral yang baik pada sang anak.Â
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI