Setiap ilmu pendidikan yang ada pada kehidupan manusia sangat dekat dengan filsafat dalam penerapannya,meskipun antara Filsafat dan Ilmu adalah dua kata yang memiliki makna yang berbeda dalam artinya.Filsafat yang hadir pada kehidupan manusia telah membawa perubahan terhadap pola pikir manusia yang awalnya dominan atau cenderung mitosentris(banyak dipengaruhi oleh hayalan dan kepercayaan mistik/mitos) menjadi logosentris(pemikiran yang lebih logis atau mengedepankan logika dan kebenaran yang nyata).Menurut Harun Nasution dalam buku yang berjudul Filsafat Ilmu yang ditulis oleh Prof.Dr.Amsal Bakhtiar,M.A menjelaskan bahwa kata filsafat berasal dari bahasa arab yakni falsafah yang kemudian seiring waktu disebut menjadi filsafat.Dalam bahasa Inggris,Filsafat diartikan sebagai philosophy yang artinya adalah cinta dan kebijaksanaan.Kata philosophy sendiri berasal dari bahasa Yunani yang merupakan gabungan dua kata antara philos yang artinya cinta dan sophos yang artinya hikmah atau kebijaksanaan.Ibnu Rusyd(1126-1198 M) berpendapat bahwa filsafat adalah pengetahuan otonom yang perlu dikaji oleh manusia karena dia dikaruniai oleh akal.Menurut Al-Farabi(950 M) mengatakan bahwa filsafat adalah ilmu tentang alam yang maujud atau nyata dan bertujuan untuk menyelidiiki hakikat yang sebenarnya.
Ciri-ciri dari fisafat dalam pandangan Sidi Gazalba adalah berfikir secara mendalam,sistematik,radikal dan universal dalam rangka mencari kebenaran,inti atau hakikat mengenai segala sesuatu.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H