Dia siapa? Dia orang yang kutemui di saat hujan. Saat sebuah Float dan Kentang Goreng tersaji di depanku. Dia orang yang memberi aku sebuah baju hitam-putih zebra. yang memberi aku sebuah baju dari timur indonesia. Dia siapa? Dia tak tertulis. Dimana pun kau cari dia takkan tertulis. Setidaknya sampai kalimat ini tertulis. Dia Siapa? Kepo banget ya. Dia Tak Tertulis, kukatakan itu sekali lagi. Dia Takkan Tertulis. karena apa yang dia lakukan dan berikan untuk perjalanan ini takkan bisa diwakili oleh tulisan. Dia Tak Tertulis. Dia akan tetap Tak Tertulis. Karena untuk menulis tentangnya dan cintanya butuh imajinasi yang tinggi, khayalan yang tinggi. Karena apa yang dia beri sungguh Tak Bisa Tertulis. Setidaknya sampai saat ini, Saat aku belum bisa menemukan uraian cerita tentang Dia. Dia yang Tak Tertulis Happy 8th
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H