Mohon tunggu...
Rizkita ArumLarasati
Rizkita ArumLarasati Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa di Universitas Muhammadiyah Malang

Saya adalah seorang pribadi yang gemar membaca dan mempelajari hal baru

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Mahasiswa PMM UMM Mendirikan Taman Baca sebagai Wadah untuk Meningkatkan Literasi di Desa Kedungrejo

23 Februari 2024   17:25 Diperbarui: 23 Februari 2024   17:28 79
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
foto  dokumentasi pribadi

Mahasiswa Universitas Muhammadiyah Malang (UMM) dalam kegiatan pengabdian kepada masyarakat oleh mahasiswa (PMM) bekerjasama dengan pemerintah desa kedungrejo, Kecamatan Pakis Kabupaten Malang bersama mendirikan Taman Baca sebagai wadah untuk meningkatkan pendidilan non formal di desa tersebut.

Kelima mahasiswa yang berada di bawah bimbingan Winda Hardyanti S.Sos M.Si merupakan kelompok 17 gelombang 3 yang beranggotakan M Arham Khibar, Adinda Balqis, Rizkita Arum Larasati, Elok Rahma Fajria Kamal, dan Audia Octavi Aristya.

Pendirian taman baca ini adalah salah satu wujud kepedulian mahasiswa PMM UMM kelompok 17 untuk meningkatkan mutu Pendidikan di desa kedungrejo, mengingat rendahnya minat literasi masyarakat yang ada di desa kedungrejo maka mendirikan taman baca adalah salah upaya kami untuk meningkatkan literasi yang berbasis pada Pendidikan non formal tersebut.

"Kita menginginkan adanya taman baca di desa ini semacam perpustakaan yang nantinya akan membantu masyarakat mengakses pengetahuan dari buku-buku yang disediakan disana" Ungkap Satryo selaku aparat desa kedungrejo saat kami melakukan survey (20/10/2023).

Seperti yang kita semua ketahui bahwa buku adalah pusat dari segala pengetahuan, dimana para ilmuan bahkan mencari rujukan dalam penemuan ataupun penelitian mereka melalui buku. Ibarat kata pepatah bahwa "buku adalah jendela ilmu", pepatah inilah yang menjadi alasan Satryo mengharapkan adanya taman baca di desa kedungrejo.

Proses pendirian taman baca berlangsung sekitar 3 hari yang dimulai dengan mendekorasi taman baca hingga mengisinya dengan berbagai macam buku bacaan yang tersedia untuk semua kategori umur mulai dari orang dewasa hingga anak-anak. Sehingga nantinya taman baca dapat dijangkau oleh semua kalangan masyarakat yang ada di desa kedungrejo.

Untuk menarik minat masyarakat kami mengadakan berbagai kegiatan di taman baca seperti membacakan dongeng bagi anak-anak, terapi kelompok yang mana pada kegiatan ini kami membentuk kelompok untuk bermain games Bersama seperti games pengetahuan umum yang jawabannya dapat mereka ketahui setelah membaca buku yang menjadi referensi pada games tersebut. Selain itu pada bagian depan taman baca kami menambahkan lukisan mural yang kami harapkan dapat membantu kami untuk menarik perhatian masyarakat yang melintas.

foto dokumentasi pribadi
foto dokumentasi pribadi

Dengan berbagai macam kegiatan yang ada di taman baca kami mendapat feedback yang cukup baik dari warga sekitar yang sempat turut berpartisipasi dalam kegiatan kami. "Melihat antusiasme anak-anak saat mengikuti kegiatan di taman baca saya berharap mas dan mbak kkn nantinya setiap bulan dapat meluangkan waktunya untuk datang kesini dan meramaikan taman baca Bersama anak-anak" ucap  Betri Indriati selaku kepala desa kedungrejo

"Semoga pihak-pihak yang diberi Amanah untuk meneruskan taman baca dapat menjalankan taman baca dengan sebaik-baiknya sebagaimana adik-adik kkn kemarin karena sayang sekali jika program-program yang sudah dilaksanakan kemarin tidak dilanjutkan." Ucap Bu Tyah selaku kepala sekolah TK Muslimat NU Desa Kedungrejo usai berpartisipasi Bersama kami dalam program senin ceria

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun