Mohon tunggu...
Rizki Martadi
Rizki Martadi Mohon Tunggu... Dosen/Guru/Trainer -

Selanjutnya

Tutup

Lyfe Pilihan

"Mindfulness" sebagai Kunci Perubahan Hidup

20 Agustus 2018   12:12 Diperbarui: 20 Agustus 2018   12:23 828
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Mindfulness secara umum adalah sebuah kondisi kesadaran di mana kita menyadari secara utuh dan penuh keadaan saat ini, merasakan detik ini tanpa terbelenggu pikiran masa lalu ataupun masa depan, tidak terlekati kesedihan ataupun kebahagiaan secara berlebih.

Mindfulness merupakan kondisi yang mengalir, pasrah dan ikhlas dalam setiap alirannya, namun kuat dan kokoh mengikuti arus kehidupan yang penuh rintangan. 

Apakah mindfulness itu penting?

Kebanyakan orang selalu hidup dengan pikiran yang ruwet, pengalaman masa lalu yang membelengggu dan kekhawatiran akan masa depan yang tidak pasti. Hal tersebut membuat hidup seseorang menjadi tidak tenang, penuh rasa was-was dan tentu saja itu semua adalah penderitaan.

Masa lalu harus dilepaskan, segala pengalaman buruk dalam segala aspek kehidupan seperti kenangan tentang kisah percintaan yang kandas, terpuruknya keadaan finansial, dan lain sebagainya, semuanya harus dilepaskan agar tidak membebani hidup kita. 

Demikian juga dengan kekhawatiran akan masa depan yang tidak pasti, boleh saja sedia payung sebelum hujan sebagai antisipasi, tetapi kita tidak usah berpikir terlalu jauh, seperti khawatir payungnya akan rusak atau hilang, itu hanya akan membuat pikiran perasaan menjadi terbebani. Apapun yang kita khawatirkan, faktanya belum tentu sesuai, semua itu adalah ilusi pikiran yang membuat kita menjadi menderita. 

Mindfulness itu menikmati keadaan saat ini dengan utuh apapun keadaannya, karena dengan kita mampu menikmati moment saat ini maka sejatinya kita menikmati sebuah kehidupan yang patut kita syukuri. Banyak orang hidup namun seperti tidak hidup karena tubuh, pikiran, dan perasaannya tidak selaras.

Tubuh kita di sini saat ini, namun pikiran kita berada jauh di masa depan karena terlalu khawatir, perasaan kita masih sedih karena terbelenggu kisah masa lalu. Saat kita mampu menyadari secara utuh dan penuh, kita akan mampu mengenali diri kita yang sejati. 

Mindfulness membuat kita sadar akan bersyukur dan ingat kepada sang pencipta yang telah memberikan karunianya kepada kita. Ilusi pikiran membuat manusia menjadi lupa akan beryukur, selalu memandang negatif atas kejadian yang terjadi pada setiap keadaan yang telah dilewati. 

Mindfulness membuat kita sadar diri, karena kita akan mampu mengenali kekurangan kita. Kunci dari kemampuan mengamati dan mengenali diri adalah hadir utuh sadar sepenuhnya pada setiap keadaan yang kita alami. 

Hidup secara mindfulness akan mampu memberikan dorongan untuk kita agar terus memperbaiki dan merubah segala sesuatu yang belum atau kurang baik dalam kehidupan kita. Kita akan menemukan kesalahan-kesalahan yang harus diperbaiki, kita juga akan mengenali pola-pola yang telah kita ciptakan dalam menjalani kehidupan ini.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Lyfe Selengkapnya
Lihat Lyfe Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun