Di posisi ketiga sebagai kuda hitam di UCL 2022/2023 adalah wakil Jerman lainnya, Eintracht Frankfurt. Juara bertahan UEFA Europa League (UEL) 2021/2022 itu finis sebagai runner-up grup D.
Eintracht Frankfurt sukses mengumpulkan 10 poin dengan catatan 3 laga menang, 1 seri, 2 kalah. Mereka hanya terpaut satu poin dari Tottenham Hotspur yang keluar sebagai juara grup. Mereka unggul atas dua tim langganan UCL seperti Sporting CP dan Marseille.
RUJUKAN:
https://www.uefa.com/uefachampionsleague/standings/ (UTAMA)
https://www.transfermarkt.com/uefa-champions-league/abschneiden/pokalwettbewerb/CL/plus/0?land_id=40 (catatan RB Leipzig dan Eintracht Frankfurt menjadi pendatang baru di UCL)
https://www.transfermarkt.com/shakhtar-donetsk/erfolge/verein/660 (trofi saktar donetsk pada 2021/2022)
https://www.transfermarkt.com/celtic-fc/erfolge/verein/371 (trofi celtic pada 2021/2022)
https://www.transfermarkt.com/uefa-champions-league/abschneiden/pokalwettbewerb/CL/plus/0?land_id=19 (catatan tim belgia yang mampu menembus 16 besar UCL selaama ini)
https://www.transfermarkt.com/eintracht-frankfurt/erfolge/verein/24 (frankfurt juara bertahan UEL 2021/2022)
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H