"Mengubah Limbah Menjadi Karya: Kreativitas Mahasiswa KKN 18 UINSU Batubara dalam Pembuatan Pagar Tanaman dan Pot Bunga dari Botol Bekas"

PDD kelompok 18.Batubara

PDD kelompok 18.Batubara

"Mengubah Limbah Menjadi Karya: Kreativitas Mahasiswa KKN 18 UINSU Batubara dalam Pembuatan Pagar Tanaman dan Pot Bunga dari Botol Bekas"

Pada hari Sabtu, tanggal 10 Agustus 2024, mahasiswa/i KKN 18 UINSU Batubara kembali menunjukkan dedikasi mereka dalam upaya menjaga kelestarian lingkungan melalui pelaksanaan salah satu program kerja (proker) yang kreatif dan inovatif. Dengan semangat gotong royong dan kepedulian terhadap lingkungan, mereka mengajak masyarakat desa untuk turut serta dalam kegiatan pembuatan pagar tanaman dan pot bunga dari botol bekas, yang sebelumnya mungkin dianggap sebagai limbah tak bernilai.

Program ini tidak hanya bertujuan untuk mengurangi jumlah sampah plastik yang ada di desa, tetapi juga untuk mengedukasi masyarakat tentang pentingnya daur ulang dan pemanfaatan barang bekas. Botol-botol plastik yang biasanya hanya berakhir di tempat pembuangan sampah kini disulap menjadi elemen dekoratif yang mempercantik lingkungan desa. Dengan tangan-tangan kreatif para mahasiswa dan dukungan penuh dari masyarakat, botol-botol tersebut diubah menjadi pagar tanaman yang kokoh dan pot bunga yang unik, menambah nilai estetika dan manfaat bagi ruang hijau di sekitar.

Kegiatan ini juga melibatkan proses edukasi kepada masyarakat, terutama anak-anak dan remaja, tentang pentingnya menjaga lingkungan melalui tindakan kecil yang berdampak besar. Dalam setiap langkah pembuatan pagar dan pot bunga, mahasiswa/i KKN 18 UINSU Batubara menunjukkan bagaimana kreativitas bisa menjadi solusi untuk masalah lingkungan, sekaligus membangun kesadaran kolektif tentang pentingnya kelestarian alam.

Proker ini menjadi bukti nyata bahwa limbah tidak selalu harus menjadi beban, tetapi dapat diolah menjadi sesuatu yang bernilai dan bermanfaat. Dengan memanfaatkan botol bekas, mahasiswa/i KKN 18 UINSU Batubara tidak hanya membantu mengurangi dampak negatif limbah plastik terhadap lingkungan, tetapi juga menciptakan ruang yang lebih hijau, indah, dan berkelanjutan. Melalui karya sederhana ini, mereka berharap dapat menginspirasi lebih banyak orang untuk berpikir kreatif dan bertindak nyata dalam menjaga bumi kita.