Paparan layar baik dari televisi, komputer, tablet, atau ponsel pintar telah menjadi bagian tak terpisahkan terpisahkan dari kehidupan kehidupan modern, termasuk anak-anak. meskipun teknologi ini menawarkan banyak manfaat, paparan layar yang berlebihan dapat berdampak negatif pada perkembangan otak anak.
Dampak negatif paparan layar:
Gangguan perkembangan kognitif
Konsentrasi dan perhatian: terlalu banyak waktu di depan layar dapat membuat anak kesulitan fokus pada satu aktivitas, sehingga mengganggu perkembangan kemampuan konsentrasi dan perhatian.
Kemampuan pemecah masalah: paparan layar yang berlebihan dapat mengurangi kesempatan anak untuk berinteraksi dengan lingkungan fisik dan sosial, yang penting untuk mengembangkan kemampuan berpikir kritis dan pemecahan masalah.
Kreativitas: aktivitas pasif di depan layar dapat menghambat perkembangan kreativitas anak, karena mereka kurang terdorong untuk menggunakan imajinasi dan bereksperimen.
Gangguan tidur
Cahaya biru: cahaya yang dipancarkan layar dapat mengganggu produksi melatonin, hormon yang mengatur siklus tidur. Hal ini dapat menyebabkan kesulitan tidur dan dapat mengganggu perkembangan otak.
Masalah prilaku
Agresivitas: beberapa studi menunjukkan hubungan antara paparan konten kekerasan di layar dengan peningkatan prilaku agresif pada anak.
Kurang aktif: terlalu banyak waktu di depan layar dapat mengurangi aktivitas fisik anak, yang penting untuk perkembangan otak yang sehat.