Mohon tunggu...
Rizki Damayanti
Rizki Damayanti Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa

Slowly but sure

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Pengenalan Reog Mini di Desa Mategal bersama Mahasiswa KKNT-Bakti Negeri UNIPMA

4 Februari 2021   14:17 Diperbarui: 8 Februari 2021   19:23 376
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Reog Mini di Desa Mategal (Dokpri)


Reog merupakan tarian tradisional yang berasal dari kabupaten Ponorogo. Untuk menjaga kesenian tradisional tersebut, reog tidak hanya dilestarikan di Ponorogo saja tetapi juga diseluruh Indonesia, salah satunya di Desa Mategal, Kecamatan Parang, Kabupaten Magetan. Pengenalan reog mini yang berada di Desa Mategal sudah dirintis kurang lebih selama 3 tahun dibawah pimpinan Pak Kamituwo Sarmin. 

"Apa motivasi bapak dalam pengenalan reog mini tersebut?" Tanya Reza mahasiswa KKN -T kelompok 16 Desa Mategal. 

"Untuk melestarikan budaya reog Ponorogo sejak usia dini, juga sebagai penghargaan kepada anak-anak dan remaja sekitarnya yang menyukai dunia seni kususnya reog Ponorogo." Jawab Bpk. Kamituwo.

Secara umum reog mini tidak jauh berbeda dengan reog profesional, yang membedakannya hanyalah ukuran dadak merak dan baronganya saja. Untuk Pemain reog, Jathilan, warok, dan pemain musiknya rata-rata dimainkan oleh anak-anak atau remaja.

Mahasiswa KKN-T Unipma kelompok 16 membantu mengenalkan reog mini kepada anak-anak sekitar dengan cara berlatih bersama seperti memainkan alat musik dan menari Jathilan. Dengan pengenalan reog mini tersebut diharapkan dapat membantu melestarikan kebudayaan reog agar tidak punah.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun