Mohon tunggu...
M Zulmanar Rizki
M Zulmanar Rizki Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa

Mahasiswa

Selanjutnya

Tutup

Ruang Kelas

Optimalisasi Manajemen Rantai Pasok (Supply Chain Management) di Industri Layanan Berbasis Aplikasi: Studi Kasus Gojek

27 Maret 2024   22:02 Diperbarui: 27 Maret 2024   22:13 1732
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ruang Kelas. Sumber Ilustrasi: PAXELS

PENDAHULUAN

Optimalisasi manajemen rantai pasok (Supply Chain Management/SCM) menjadi kunci utama bagi perusahaan, terutama di industri layanan berbasis aplikasi seperti Gojek. Industri ini memiliki karakteristik unik, di mana pengiriman barang atau jasa harus dilakukan dengan cepat dan efisien. Namun, dalam beberapa tahun terakhir, Gojek dan perusahaan sejenis menghadapi tantangan yang semakin kompleks dalam mengelola rantai pasok mereka. Oleh karena itu, penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi praktik terbaik dalam manajemen rantai pasok Gojek untuk meningkatkan efisiensi operasional mereka. Industri layanan berbasis aplikasi mengalami pertumbuhan yang pesat, terutama dengan meningkatnya permintaan konsumen akan layanan yang cepat dan mudah diakses. Hal ini menyebabkan perusahaan seperti Gojek harus terus meningkatkan strategi dan proses manajemen rantai pasok mereka untuk tetap kompetitif. Dalam konteks ini, penelitian ini akan memberikan pemahaman yang lebih baik tentang bagaimana Gojek dapat mengelola rantai pasok mereka secara optimal (Widyayanti & Insiatiningsih, 2021).

Selain itu, Gojek juga dihadapkan pada tantangan dalam hal penyebaran geografis yang luas. Dengan operasional di berbagai kota dan negara, Gojek perlu mengelola rantai pasok mereka dengan efisien untuk memastikan pengiriman barang atau jasa yang tepat waktu dan berkualitas. Oleh karena itu, penelitian ini akan mengkaji bagaimana Gojek mengelola rantai pasok mereka di berbagai lokasi operasional mereka. Pentingnya optimalisasi manajemen rantai pasok juga terkait dengan upaya penghematan biaya. Dalam industri yang kompetitif seperti ini, perusahaan perlu mencari cara untuk mengurangi biaya operasional mereka tanpa mengorbankan kualitas layanan. Oleh karena itu, penelitian ini akan melihat bagaimana Gojek dapat mengoptimalkan rantai pasok mereka untuk mencapai tujuan ini (Nur, dkk, 2023).

Selain itu, perkembangan teknologi juga memainkan peran penting dalam manajemen rantai pasok di era digital ini. Gojek telah menggunakan teknologi untuk meningkatkan efisiensi operasional mereka, seperti penggunaan aplikasi untuk mengelola pesanan dan pengiriman. Oleh karena itu, penelitian ini akan mengeksplorasi bagaimana teknologi dapat digunakan untuk mendukung manajemen rantai pasok di Gojek. Tidak hanya itu, keberlanjutan juga menjadi fokus utama bagi perusahaan saat ini. Dalam manajemen rantai pasok, keberlanjutan dapat dicapai melalui praktik yang ramah lingkungan dan sosial. Oleh karena itu, penelitian ini akan melihat bagaimana Gojek dapat memperbaiki rantai pasok mereka dengan memperhatikan aspek keberlanjutan (Zai, dkk, 2023).

Dalam konteks ini, penelitian ini akan memberikan kontribusi yang signifikan bagi literatur manajemen rantai pasok, khususnya dalam industri layanan berbasis aplikasi. Dengan mengidentifikasi praktik terbaik dalam manajemen rantai pasok Gojek, penelitian ini akan memberikan panduan berharga bagi perusahaan sejenis untuk meningkatkan efisiensi operasional mereka. Selain itu, penelitian ini juga relevan dengan isu-isu terkini dalam manajemen rantai pasok, seperti integrasi rantai pasok, visibilitas rantai pasok, dan kolaborasi rantai pasok. Dengan mempertimbangkan konteks industri layanan berbasis aplikasi, penelitian ini akan memberikan wawasan yang lebih dalam tentang bagaimana manajemen rantai pasok dapat diterapkan secara efektif di lingkungan yang unik seperti Gojek (Munawar & Widiyanesti, 2021).

Tujuan utama dari penelitian ini adalah untuk mengidentifikasi praktik terbaik dalam manajemen rantai pasok Gojek, serta untuk memberikan rekomendasi yang konkret untuk meningkatkan efisiensi operasional mereka. Dengan memahami praktik terbaik yang telah diterapkan oleh Gojek, perusahaan lain dalam industri ini dapat belajar dan menerapkannya dalam operasional mereka sendiri (Widjaja, dkk, 2023). Dengan demikian, penelitian ini akan memberikan kontribusi yang berharga bagi praktisi dan akademisi dalam memahami dan mengelola manajemen rantai pasok di industri layanan berbasis aplikasi. Dengan memperhatikan tantangan dan peluang yang dihadapi oleh Gojek, penelitian ini diharapkan dapat memberikan wawasan yang berharga bagi perusahaan sejenis dalam meningkatkan efisiensi dan kinerja operasional mereka.

METODE PENELITIAN

Untuk penelitian ini dengan metode penelitian kualitatif dan teknik pengumpulan data study desk/literatur, peneliti akan mengumpulkan data dari berbagai sumber sekunder yang relevan dengan topik penelitian. Metode ini cocok untuk mendapatkan pemahaman yang mendalam tentang praktik terbaik dalam manajemen rantai pasok di Gojek tanpa harus melakukan pengumpulan data primer yang melibatkan interaksi langsung dengan perusahaan. Pertama, peneliti akan melakukan studi deskriptif terhadap literatur dan publikasi terkait manajemen rantai pasok, industri layanan berbasis aplikasi, dan studi kasus Gojek. Peneliti akan mengidentifikasi teori, konsep, dan framework yang relevan dengan penelitian untuk membentuk landasan teoritis yang kuat (Kusumastuti & Khoiron, 2019).

Selain itu, peneliti juga akan menggunakan data sekunder dari sumber-sumber resmi dengan pimpinan perusahaan untuk mendapatkan pemahaman yang lebih mendalam tentang strategi dan praktik manajemen rantai pasok yang telah diterapkan oleh Gojek. Dengan menggabungkan data dari berbagai sumber sekunder, peneliti akan dapat menyusun analisis yang komprehensif tentang praktik terbaik dalam manajemen rantai pasok di industri layanan berbasis aplikasi, khususnya Gojek (Sari, dkk, 2022). Hasil penelitian ini diharapkan dapat memberikan kontribusi yang berharga bagi praktisi dan akademisi dalam memahami dan mengoptimalkan manajemen rantai pasok di industri yang berkembang pesat ini.

HASIL DAN PEMBAHASAN

Praktik Manajemen Rantai Pasok oleh Gojek 

Gojek telah menerapkan berbagai praktik manajemen rantai pasok (Supply Chain Management/SCM) yang inovatif untuk mengoptimalkan operasional mereka. Salah satu praktik utama yang diterapkan oleh Gojek adalah integrasi teknologi informasi yang canggih dalam manajemen rantai pasok mereka. Mereka menggunakan platform digital untuk mengoordinasikan pesanan, pengiriman, dan pembayaran secara efisien, sehingga memungkinkan mereka untuk mengelola rantai pasok dengan lebih cepat dan tepat. Selain itu, Gojek juga melakukan kolaborasi dengan berbagai mitra usaha, termasuk restoran, toko, dan penyedia layanan lainnya, untuk memperluas jangkauan layanan mereka. Kolaborasi ini membantu Gojek dalam meningkatkan efisiensi operasional mereka dengan memperluas pilihan produk dan layanan yang dapat ditawarkan kepada pelanggan (Kusumawardhani, 2023).

Gojek juga aktif dalam menggunakan data analitik untuk mengoptimalkan rantai pasok mereka. Mereka mengumpulkan dan menganalisis data mengenai permintaan pelanggan, waktu pengiriman, dan kondisi lalu lintas untuk membuat keputusan yang lebih baik dalam mengelola rantai pasok mereka. Hal ini memungkinkan Gojek untuk mengidentifikasi pola-pola yang dapat membantu mereka dalam merencanakan pengiriman dengan lebih efisien. Selain itu, Gojek juga memperhatikan aspek keberlanjutan dalam manajemen rantai pasok mereka. Mereka berusaha untuk mengurangi dampak lingkungan dengan menggunakan kendaraan ramah lingkungan dan mengurangi limbah plastik. Selain itu, mereka juga berkomitmen untuk mendukung masyarakat lokal dengan memperluas jaringan mitra usaha lokal.

Gojek juga terus melakukan inovasi dalam manajemen rantai pasok mereka. Mereka terus mencari cara baru untuk meningkatkan efisiensi operasional, misalnya dengan mengembangkan teknologi baru atau mengubah strategi distribusi mereka. Hal ini memungkinkan Gojek untuk tetap kompetitif di pasar yang terus berkembang. Selain itu, Gojek juga memperhatikan kualitas layanan dalam manajemen rantai pasok mereka. Mereka melakukan pelatihan dan supervisi terhadap mitra pengemudi dan mitra usaha mereka untuk memastikan bahwa layanan yang diberikan kepada pelanggan selalu berkualitas tinggi (Nurrohmat, 2021).

Gojek juga menggunakan strategi pricing yang dinamis dalam manajemen rantai pasok mereka. Mereka menggunakan data analitik untuk menentukan harga yang optimal untuk setiap layanan mereka, sehingga dapat meningkatkan profitabilitas dan mengoptimalkan penggunaan sumber daya. Selain itu, Gojek juga melakukan diversifikasi produk dan layanan dalam manajemen rantai pasok mereka. Mereka tidak hanya fokus pada layanan pengiriman makanan, tetapi juga mengembangkan layanan lain seperti pengiriman barang dan jasa transportasi. Hal ini memungkinkan Gojek untuk memperluas pangsa pasar mereka dan meningkatkan pendapatan perusahaan.

Gojek juga melakukan monitoring dan evaluasi secara terus-menerus terhadap operasional mereka. Mereka menggunakan data dan feedback dari pelanggan untuk memperbaiki proses operasional mereka dan meningkatkan kualitas layanan yang mereka berikan. Dengan menerapkan berbagai praktik manajemen rantai pasok yang inovatif dan efisien, Gojek telah berhasil mengoptimalkan operasional mereka dan tetap menjadi pemimpin di industri layanan berbasis aplikasi (Pamungkas, dkk, 2023). Praktik-praktik ini dapat menjadi contoh bagi perusahaan lain dalam industri yang serupa untuk meningkatkan efisiensi dan kualitas layanan mereka.

Faktor-faktor yang Mempengaruhi Efektivitas Manajemen Rantai Pasok di Gojek :

Ada beberapa faktor yang dapat mempengaruhi efektivitas manajemen rantai pasok di industri layanan berbasis aplikasi seperti Gojek. Pertama, faktor teknologi memainkan peran penting. Penggunaan teknologi informasi yang canggih, seperti platform digital untuk mengoordinasikan pesanan dan pengiriman, dapat meningkatkan efisiensi operasional dan memungkinkan pengelolaan rantai pasok yang lebih efektif. Selain itu, faktor integrasi juga sangat berpengaruh. Integrasi antara berbagai fungsi dalam rantai pasok, seperti pemasaran, manufaktur, dan distribusi, dapat meningkatkan koordinasi dan kolaborasi antar bagian dalam perusahaan, sehingga mempercepat proses pengiriman barang atau jasa (Munawar & Widiyanesti, 2021).

  • Faktor visibilitas juga menjadi faktor yang penting. Memiliki visibilitas yang baik terhadap seluruh rantai pasok, mulai dari pemasok hingga konsumen, dapat membantu perusahaan seperti Gojek untuk merencanakan dan mengelola operasional mereka dengan lebih baik, serta merespons perubahan permintaan dengan cepat. Selain itu, faktor keberlanjutan juga dapat mempengaruhi efektivitas manajemen rantai pasok. Perusahaan seperti Gojek perlu mempertimbangkan aspek keberlanjutan dalam setiap tahap rantai pasok mereka, mulai dari pemilihan bahan baku hingga pengelolaan limbah, untuk memastikan bahwa operasional mereka tidak hanya efisien tetapi juga ramah lingkungan.
  • Faktor jaringan mitra juga berperan penting. Gojek bekerja sama dengan berbagai mitra usaha, seperti restoran, toko, dan penyedia layanan lainnya, dalam mengelola rantai pasok mereka. Kualitas kerjasama dengan mitra ini dapat mempengaruhi efektivitas rantai pasok secara keseluruhan. Selain itu, faktor keamanan juga menjadi perhatian utama. Dalam industri layanan berbasis aplikasi, seperti Gojek, keamanan data dan informasi sangat penting untuk menjaga integritas dan keberlangsungan operasional perusahaan. Faktor regulasi juga dapat mempengaruhi efektivitas manajemen rantai pasok. Perusahaan seperti Gojek perlu mematuhi regulasi yang berlaku dalam mengelola rantai pasok mereka, seperti regulasi terkait kesehatan dan keselamatan kerja, untuk menghindari potensi masalah hukum dan reputasi (Hervina, dkk, 2021).
  • Faktor keuangan juga menjadi pertimbangan penting. Manajemen biaya yang efektif dalam rantai pasok dapat membantu perusahaan seperti Gojek untuk meningkatkan profitabilitas dan daya saing mereka di pasar. Selain itu, faktor fleksibilitas juga berperan penting. Kemampuan untuk menyesuaikan diri dengan perubahan permintaan dan kondisi pasar dapat membantu perusahaan seperti Gojek untuk tetap kompetitif dan responsif terhadap perubahan lingkungan bisnis (Widjaja, dkk, 2023). Terakhir, faktor inovasi juga penting. Perusahaan seperti Gojek perlu terus melakukan inovasi dalam manajemen rantai pasok mereka untuk meningkatkan efektivitas operasional dan tetap relevan dalam industri yang terus berkembang pesat.

Implementasi Manajemen Rantai Pasok Gojek dalam Menghadapi Persaingan 

Implementasi manajemen rantai pasok yang optimal dapat memberikan keuntungan kompetitif yang signifikan bagi Gojek dalam menghadapi persaingan di industri layanan berbasis aplikasi. Pertama, dengan manajemen rantai pasok yang efektif, Gojek dapat meningkatkan efisiensi operasional mereka, misalnya dengan mengurangi waktu pengiriman dan biaya logistik. Hal ini dapat membuat Gojek lebih menarik bagi pelanggan yang menginginkan layanan yang cepat dan efisien. Selain itu, implementasi manajemen rantai pasok yang optimal juga dapat membantu Gojek dalam meningkatkan kualitas layanan mereka. Dengan mengelola rantai pasok dengan baik, Gojek dapat memastikan bahwa barang atau jasa yang mereka kirimkan selalu dalam kondisi yang baik dan sesuai dengan harapan pelanggan. Hal ini dapat meningkatkan kepuasan pelanggan dan memperkuat posisi Gojek di pasar (Nabila, dkk, 2022).

Selain itu, implementasi manajemen rantai pasok yang optimal juga dapat membantu Gojek dalam mengurangi risiko operasional. Dengan memperhatikan setiap tahap dalam rantai pasok, Gojek dapat mengidentifikasi dan mengatasi potensi risiko, seperti keterlambatan pengiriman atau kekurangan stok, sebelum mereka menjadi masalah yang lebih besar. Selanjutnya, implementasi manajemen rantai pasok yang optimal juga dapat membantu Gojek dalam meningkatkan fleksibilitas operasional mereka. Dengan memiliki rantai pasok yang terorganisir dengan baik, Gojek dapat dengan mudah menyesuaikan diri dengan perubahan permintaan atau kondisi pasar tanpa mengorbankan efisiensi. Selain itu, implementasi manajemen rantai pasok yang optimal juga dapat membantu Gojek dalam meningkatkan kolaborasi dengan mitra bisnis mereka. Dengan membangun hubungan yang kuat dengan pemasok, mitra pengemudi, dan mitra usaha lainnya, Gojek dapat memperluas jaringan mereka dan meningkatkan kualitas layanan yang mereka tawarkan (Pamungkas, dkk, 2023).

Implementasi manajemen rantai pasok yang optimal juga dapat membantu Gojek dalam meningkatkan daya saing mereka. Dengan mengoptimalkan rantai pasok, Gojek dapat memperoleh keunggulan biaya yang dapat mereka gunakan untuk menawarkan harga yang lebih kompetitif kepada pelanggan mereka. Selain itu, implementasi manajemen rantai pasok yang optimal juga dapat membantu Gojek dalam meningkatkan inovasi produk dan layanan. Dengan memiliki rantai pasok yang efisien, Gojek dapat lebih fokus pada pengembangan produk dan layanan baru yang dapat memenuhi kebutuhan pelanggan dengan lebih baik. Implementasi manajemen rantai pasok yang optimal juga dapat membantu Gojek dalam meningkatkan keberlanjutan operasional mereka. Dengan memperhatikan aspek keberlanjutan dalam setiap tahap rantai pasok, Gojek dapat mengurangi dampak lingkungan dari operasional mereka dan memperkuat reputasi mereka sebagai perusahaan yang bertanggung jawab sosial.

Selain itu, implementasi manajemen rantai pasok yang optimal juga dapat membantu Gojek dalam meningkatkan pengambilan keputusan yang lebih baik. Dengan memiliki visibilitas yang baik terhadap seluruh rantai pasok, Gojek dapat membuat keputusan yang lebih tepat dan strategis untuk menghadapi persaingan di industri yang semakin ketat. Dengan demikian, implementasi manajemen rantai pasok yang optimal dapat memberikan banyak manfaat bagi Gojek dalam menghadapi persaingan di industri layanan berbasis aplikasi, termasuk peningkatan efisiensi operasional, kualitas layanan yang lebih baik, pengurangan risiko operasional, dan peningkatan daya saing dan inovasi (Fenanlampir, dkk, 2023).

KESIMPULAN

Berdasarkan pembahasan di atas maka dapat disimpulkan bahwa manajemen rantai pasok (Supply Chain Management/SCM) memiliki peran yang sangat penting dalam mendukung operasional perusahaan, terutama di industri layanan berbasis aplikasi seperti Gojek. Gojek telah menerapkan berbagai praktik dan strategi dalam manajemen rantai pasok mereka untuk meningkatkan efisiensi operasional, meningkatkan kualitas layanan, mengurangi risiko operasional, dan meningkatkan daya saing di pasar yang semakin ketat. Salah satu faktor kunci yang mempengaruhi efektivitas manajemen rantai pasok di Gojek adalah integrasi teknologi informasi yang canggih. Penggunaan platform digital untuk mengoordinasikan pesanan, pengiriman, dan pembayaran memungkinkan Gojek untuk mengelola rantai pasok dengan lebih cepat dan tepat. Selain itu, kolaborasi dengan mitra usaha juga menjadi faktor penting dalam meningkatkan efisiensi operasional Gojek.

Implementasi manajemen rantai pasok yang optimal dapat memberikan keuntungan kompetitif bagi Gojek dalam menghadapi persaingan di industri layanan berbasis aplikasi. Dengan meningkatkan efisiensi, kualitas layanan, fleksibilitas operasional, dan kolaborasi dengan mitra usaha, Gojek dapat memperkuat posisinya di pasar dan tetap relevan dalam menghadapi perubahan lingkungan bisnis yang cepat. Namun, Gojek juga perlu memperhatikan faktor-faktor lain seperti keberlanjutan, keamanan, regulasi, keuangan, dan inovasi dalam mengelola rantai pasok mereka. Dengan memperhatikan semua faktor ini, Gojek dapat memastikan bahwa mereka dapat terus bersaing dan berkembang di pasar yang kompetitif ini.

DAFTAR PUSTAKA

Fenanlampir, D. R., Fahreza, S., Walansari, S. P., & Putri, H. D. (2023). Logistik Dan Supplay Chain Management. Jurnal Ilmiah Wahana Pendidikan, 9(15), 622-628.

Hervina, R. D., Kaban, R. F., & Pasaribu, P. N. (2021). Pengaruh Kesadaran Halal dan Harga Terhadap Keputusan Pembelian Konsumen Gofood di Era Pandemi Covid-19. Inovator, 10(2), 133-140.

Kusumastuti, A., & Khoiron, A. M. (2019). Metode penelitian kualitatif. Lembaga Pendidikan Sukarno Pressindo (LPSP).

Kusumawardhani, E. A. (2023). Efektivitas Manajemen Rantai Pasokan Produk# SemakinPeka dalam Fesyen Berkelanjutan di PT Gemilang Media Wisatama (Travelxism) (Doctoral dissertation, Universitas Islam Indonesia).

Munawar, A. F. M., & Widiyanesti, S. (2021). Pengaruh Value Chain Terhadap Kepuasan Konsumen Dengan Menggunakan Mediasi Keunggulan Bersaing Pada Aplikasi Gojek. Jurnal Mitra Manajemen, 5(2), 57-68.

Nabila, V. S., Lubis, M. I., & Aisyah, S. (2022). Analisis Perencanaan Supply Chain Management pada Seneca Coffe Studio Kota Medan. JIKEM: Jurnal Ilmu Komputer, Ekonomi Dan Manajemen, 2(1), 1734-1744.

Nur, D., Fadilah, N., & Oktaviyah, N. (2023). Analisis Penerapan Sistem Informasi Manajemen pada PT Gojek Indonesia. Bata Ilyas Journal of Accounting, 4(2).

Nurrohmat, M. D. (2021). Pengaruh kualitas manajemen rantai pasokan berbasis data terhadap kinerja organisasi pada PT Trigoldenstar Wisesa Indonesia. SKRIPSI-2021.

Pamungkas, B. P., Yamanda, S. C., Permana, B., Hendrawan, B., & Sahara, S. (2023). Analisis Dari Dampak Yang Terlihat Pada Perkembangan E-Commerce Di Era Digitalisasi Dan Rantai Pasok Logistik. Jurnal Ilmiah Wahana Pendidikan, 9(15), 616-621.

Sari, I. N., Lestari, L. P., Kusuma, D. W., Mafulah, S., Brata, D. P. N., Iffah, J. D. N., ... & Sulistiana, D. (2022). Metode penelitian kualitatif. Unisma Press.

Widjaja, A. E., Yumna, S., & Ashar, A. (2023). Model Manajemen Pemasaran Strategis Baru untuk Kekhususan E-Commerce dalam Rantai Pasokan. Jurnal MENTARI: Manajemen, Pendidikan dan Teknologi Informasi, 2(1), 65-72.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ruang Kelas Selengkapnya
Lihat Ruang Kelas Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun