Mohon tunggu...
Rizka Maulida
Rizka Maulida Mohon Tunggu... Pelajar Sekolah - pelajar

pelajar

Selanjutnya

Tutup

Cerpen

Putri Kerajaan yang Berubah Menjadi Putri Duyung

22 Oktober 2024   17:05 Diperbarui: 22 Oktober 2024   17:28 31
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Cerpen. Sumber ilustrasi: Unsplash

pada suatu hari , terdapat putri kerajaan yang bernama Sarah , ia adalah anak dari raja Hario. Putri Sarah mempunyai kelainan yang bisa menjadi putri duyung saat terkena air, dia mempunyai 3 sahabat yang bernama Sinta, Lisa dan fira.Sahabat putri sarah sudah tau kalau putri sarah bisa berubah menjadi putri duyung saat terkena air.

saat itu Sarah dan ketiga sahabatnya sedang bermain di dalam kamar Sarah , yaitu di rumah kerajaan hario. pada saat itu pembantu Sarah yang bernama bibi Siti menghantarkan makanan ke kamar Sarah."tok tok tok ,neng ini makanannya bibi taro meja ya"(ucap bibi)   : "iya bii"(ucap sarah).

saat sedang bermain Sinta kehausan lalu Sinta mengambil segelas air yang ada di meja Sarah . saat sinta sedang minum ia tidak sengaja menumpahkan  segelas air ke kaki sarah ."aduh maaff ya sarah aku ga sengaja"(ucap sinta)    :"aduhh ,gmn inii"(ucap sarah).

lalu mereka berempat cepat-cepat mengeringkan kaki sarah yang terkena air agar tidak berubah menjadi putri duyung. tidak disangka tiba-tiba raja Hario memasuki kamar Sarah untuk menanyakan sesuatu hal. mereka berempat sangat panik , untungnya kaki sarah sudah menjadi kaki manusia.

"ada apa ayah"(ucap sarah)    "setelah kamu bermain ,nanti tolong ke ruangan ayah ya"(ucap raja Hario),lalu raja Hario kembali ke ruangannya,"yasudah kami pulang dulu ya sarah"(ucap mereka berempat). setelah mereka berempat pulang Sarah menuju ke ruangan raja Hario.

"tok tok tok ada apa yah??"(ucap sarah) "ayah cuma mau memberi tahu,besok kita adakan pesta di kerajaan ini ya"(ucap ayah)."oke yah"(ucap sarah), lalu Sarah kembali ke kamar dan mempersiapkan  baju pesta .keesokan harinya saat di mana pesta itu dimulai, Sarah sedang bertemu dengan ayahnya lalu tidak sengaja ayahnya itu menumpahkan segelas air ke baju Sarah dan terkena kakinya. 

raja Hario pun kaget melihat sarah yang menjadi putri duyung, lalu ibunya yang bernama Laila pun melihat Sarah yang menjadi putri duyung serentak semua kaget melihat nya. Sarah takut, setelah ayahnya melihat ia menjadi putri duyung dia dibenci oleh ayahnya dan ibu. tetapi raja Hario dan Ratu Laila tidak membenci Sarah, malahan ia menyembunyikan Sarah di kamarnya karena takut warga kerajaan tau akan hal itu .

raja Hario dan Ratu Laila secara bergegas mengeringkan kaki Sarah yang menjadi duyung itu agar cepat kering menjadi kaki manusia. raja Hario dan Ratu Laila langsung memeluk Sarah yang sedang merenung ketakutan. Sarah panik karena takut ditangkap warga dan di benci keluarga,sahabatnya.

setelah kejadian itu raja Hario melarang sarah untuk keluar dari kerajaan, karena raja Hario khawatir hal itu akan terjadi lagi. sahabat Sarah pun mendatangi kerajaan itu karena khawatir terhadap sarah, mereka sudah mendengar berita yang di bicarakan oleh warga. namun raja Hario tidak mengizinkan sahabat Sarah itu untuk datang ke kerajaan, karena raja Hario mengiranya sahabat Sarah belum tahu tentang hal ini.

lalu mereka berempat pulang ke rumah masing-masing, setelah itu raja Hario mengunjungi kamar Sarah dan ternyata Sarah yang lagi merenung ketakutan.   "tidak usah takutt ada ayah di sni"(ucap raja hario) , tiba-tiba ada yang mengetuk pintu kamar Sarah dan ternyata itu Ratu Laila Dia menanyakan kabar Sarah, ternyata Sarah sedang tidak baik-baik saja."sudah sarah tidak usah takut"(ucap mereka ber 2).

beberapa bulan kemudian, Putri Sarah, raja Hario dan Ratu Laila hidup dengan damai tanpa gangguan apapun. masalah yang putri duyung itu sudah terlupakan. Sarah dan sahabatnya kembali berteman. dan kerajaan mulai kembali aman. 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerpen Selengkapnya
Lihat Cerpen Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun