Dalam praktik baik ini, peran dan tanggung jawab saya sebagai guru yaitu menyusun rencana dan perangkat pembelajaran, mengkondisikan kelas, menyiapkan media dan alat yang dibutuhkan, melaksanakan proses pembelajaran menggunakan model dan strategi pembelajaran inovatif secara efektif, sehingga tujuan pembelajaran dapat tercapai.
Tantangan :
Dalam mencapai tujuan pembelajaran tersebut, ada beberapa tantangan yang dihadapi. Yang pertama, peserta didik kurang percaya diri dalam berbicara bahasa Inggris. Yang kedua, metode pembelajaran yang digunakan kurang variatif. Yang ketiga, kurangnya media pembelajaran yang menarik dan sesuai dengan materi pembelajaran dan karakter peserta didik.
Pihak-pihak yang terlibat dalam praktik baik ini adalah saya, guru mata pelajaran Bahasa Inggris sebagai fasilitator sekaligus pelaksana dalam kegiatan pembelajaran; sejumlah 30 peserta didik kelas VII D di SMP Muhammadiyah Program Khusus Kottabarat Surakarta sebagai subjek pembelajaran; dan rekan sejawat yang ikut mengobservasi proses pembelajaran di kelas.
Aksi :
Strategi yang dilakukan untuk menghadapi tantangan tersebut antara lain.
- Untuk mengatasi kepercayaan diri peserta didik yang rendah dalam berbicara bahasa Inggris, guru merancang kegiatan pembelajaran secara berkelompok.
- Terkait penggunaan metode pembelajaran yang kurang inovatif dan kreatif, guru menggunakan metode pembelajaran berbasis board game yaitu Snake and Ladder Board Game. Dengan metode ini, peserta didik dapat bermain sambil belajar materi pembelajaran.
- Penggunaan media pembelajaran yang kurang menarik diatasi dengan pembuatan media pembelajaran dengan gambar yang berwarna-warni, pemilihan tema yang erat dengan lingkungan peserta didik, dan familiar bagi peserta didik.
 Dalam melaksanakan strategi ini, sumber daya yang diperlukan sebagai berikut.
- Kemampuan guru dalam merancang serta mengimplementasikan pembelajaran di kelas.
- Kemampuan guru dalam penguasaan kelas sehingga strategi pembelajaran dapat berjalan dengan baik untuk mencapai tujuan pembelajraan.
- Media, alat dan bahan untuk menunjang kegiatan pembelajaran, antara lain laptop, proyektor, LCD screen, pointer, speaker, HP, slide PPT, LKPD, Snake and Ladder Board Game, counters, dan dadu mainan.
Materi yang diperlukan untuk melaksanakan strategi ini adalah sebagai berikut:
- Video YouTube tentang Describing Things (yang bisa diakses di https://www.youtube.com/watch?v=DVPh-cL2HQ0&t=190s)
- Gambar digital yang diambil dari ISL Collective (yang bisa diakses di https://en.islcollective.com/english-esl-worksheets/speaking-practice/picture-description/how-to-describe-objects-part-12/96232)
Refleksi Hasil dan dampak
Dampak dari aksi yang dilakukan yaitu peserta didik tampak lebih aktif, antusias, dan percaya diri dalam berbicara bahasa Inggris dalam kegiatan pembelajaran di kelas. Peserta didik terlihat tidak ragu-ragu atau khawatir dalam membuat kesalahan ketika berbicara bahasa Inggris. Ketika menemui kesulitan dalam menentukan kosakata bahasa Inggris, peserta didik tidak sungkan untuk bertanya baik kepada guru maupun kepada peserta didik lain. Secara keseluruhan, metode Snake and Ladder Board Game ini dapat menjadi salah satu inovasi pembelajaran yang menyenangkan, bermakna, dan efektif untuk menjawab permasalahan yang dihadapi oleh peserta didik dalam kegiatan pembelajaran.
Berikut respon dari salah satu peserta didik setelah mengikuti kegiatan pembelajaran.