Tradisi sampur bawur juga menjadi menjadi tradisi yang masih melekat di masyarakat kota Tuban ,tradisi ini merupakan upacara sedekah yang dilakukan usai petani Nampek (pengolahan sawah persiapan tebar benih), kegiatan yang dilakukan untuk bermunajat kepada Tuhan Yang Maha Esa agar masyarakat terhindarkan dari bala' atau mala petaka. Kegiatan yang diisi dengan membaca ayat-ayat Alquran, zikir, dan do'a itu kemudian ditutup dengan makan bersama.Â
Yang terakhir Tradisi Sedekah bumi,Tradisi ini merupakan serangkaian acara yang melambangkan rasa syukur manusia terhadap Tuhan Yang Maha Esa yang telah memberikan rezeki melalui bumi berupa segala bentuk hasil bumi. Tradisi ini dilaksanakan pada awal bulan Muharam/Sura. Awalnya tradisi ini dilakasanakan dilakukan di perempatan jalan, namun sekarang biasanya dilaksanakan di halaman masjid, balai desa,makam atau tempat terbuka seperti lapangan.Di daerah saya sendiri tradisi ini dilaksanakan di makam yang menjadi sesepuh di daerah setempat,tradisi ini juga biasa diiringi oleh musik-musik tradisional dan terkadang terdapat seorang dalang yang memainkan wayang.
Tradisi-tradisi tersebutlah yang menjadi ciri khas kota Tuban,saya sebagai orang tuban juga sangat senang dengan antusias masyarakat Tuban,karna itu bisa membuat masyarakat setempat tidak lupa akan budaya yang diwariskan nenek moyang.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H