Malam ini, adalah malam yang kesekian.
Sering terpikirkan, tak pernah terlaksanakan.
Selalu seperti itu, sekarang pun masih tetap begitu.
Bukannya sengaja untuk dilupakan.
Hanya saja, tak pernah diingatkan.
Terima kasih, Tuan.
Kau tak pernah marah padaku.
Atau malahan, Kau sangat marah.
Sungguh, Aku tak bermaksud berbuat begitu.
Maafkan Aku.
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!